ZONA SURABAYA RAYA - Ipuk Fiestiandani Azwar Anas selaku Bupati Banyuwangi berpesan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Banyuwangi untuk dapat terus berinovasi.
Inovasi itu utamanya pada misi kemanusiaan agar penanganan terkait masalah tersebut dapat dengan cepat ditindak.
Bupati Ipuk menyampaikan perihal tersebut kala mengisi pembukaan Muswarah Kabupaten PMI lewat video conference.
Ipuk menjelaskan, peran PMI di masyarakat amatlah penting sehingga perlu untuk melakukan peningkatan kepada program kerja yang sudah dilakukan sebelumnya.
Baca Juga: Dijanjikan Jadi ART Di Arab Saudi, 17 PMI Asal NTB Diamankan Polda Jatim
"Perlu ada pengembangan program baru, oleh sebab itu PMI bisa menggandeng anak muda maupun pengusaha dalam kepengurusan baru agar PMI bisa mandiri, berdaya dan bermanfaat," kata Ipuk dikutip Rabu, 15 Maret 2023.
Dwiyanto selaku Ketua Muskab PMI Banyuwangi menerangkan, penyelenggaraan Muskab telah sesuai dengan amanat AD PMI pasal 34, dan ART PMI pasal 56 dan 57.
Salah satunya mengenai pelaporan pertanggungajawaban kepengurusan masa bakti 2018-2023.
Mujiono selaku Sekertaris Daerah menjelaskan, bahwa perihal kepengurusan kaitannya tidak hanya formalitas, namun juga harus dapat membuat roda organisasi berjalan.
Harapannya program kerja yang telah dibuat sebelumnya dapat direalisasikan dengan baik.
Selain itu program kerja yang ada juga dapat berjalan selaras dengan program pengurusan PMI Pusat, PMI Jawa Timur, dan Pemkab Banyuwangi.
Edi Purwinto selaku Sekertais PMI Provinsi Jawa Timur menyatakan, dirinya menghaturkan apresiasi kepada program PMI Banyuwangi, utamnya terkait dengan operasi katarak.
Oleh karena itu, dirinya berharap kepada siapapun yang nantinya akan menjabat sebagai pengurus baru PMI Banyuwangi periode 2023-2028 dapat mengutamakan kinerja untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Baca Juga: Simak Alur Terbaru Kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI)
Selanjutnya Nurhadi selaku Wakil Ketua 1 PMI, ketika menjelaskan laporan pertanggungjawaban masa bakti 2018-2023 menuturkan, ada tiga pokok program kerja yang diangkat oleh PMI diantaranya penanggulangan bencana, donor darah, dan beragam program kesehatan.
Terakhir Mujiono terpilih menjadi ketua baru memlaui Muskab PMI Banyuwangi.
Baca Juga: VAKSIN SETIAP HARI Senin-Minggu di Klinik PMI Malang, Dosis 1dan 2, Begini Cara Daftar
Mujiono yang juga menjabat sebagai Sekertaris Daerah Kabupaten Banyuwangi, kini diberikan amanah untuk menduduki posisi sebagi Ketua PMI Banyuwangi masa bakti 2023-2028.
Sebagai tambahan informasi, Palang Merah Indonesia (PMI) adalah sebuah organisasi perhimpunan nasional yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan.
Palang Merah Indonesia didirikan pada 17 September 1945 atas perintah Presiden Soekarno.
Akhirnya setiap tanggal 17 September diperingati sebagai Hari Palang Merah Indonesia.
Terdapat empat belas bagian dalam kepengurusan Palang Merah Indonesia.
Diantaranya, Divisi Kelembagaan, Penanggulangan Bencana, Kesehatan, Relawan, Kerja sama dan Pengembangan Sumber Daya, serta Perencanaan.
Kemudian ada Divisi Administrasi dan Kepegawaian, Keuangan, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Sarana Prasarana, Humas, Hukum, Pendidikan dan Pelatihan, dan Satuan Kerja Audit Internal.***