Pemerintah Gratiskan Tol saat Mudik Lebaran, Pengguna Kendaraan Auto Senyum, Tapi...

- 5 April 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi gerbang tol
Ilustrasi gerbang tol /Pikiran Rakyat/Hilmi Abdul Halim/

ZONA SURABAYA RAYA - Jalan tol menjadi alternatif pengguna kendaraan saat melakukan perjalanan guna mempersingkat waktu dan menghindari kemacetan.

Terutama saat melakukan perjalanan mudik lebaran yang cukup jauh dan memakan waktu.

Pada musim mudik Lebaran tahun ini, pemerintah menggratiskan tol bagi semua kendaraan, di mana ini tentunya bakal membuat pengendara auto tersenyum.

Baca Juga: Polres Tulungagung Berbagi Tips dan Layanan Gratis Serta Siap Menjamin Mudik Aman dan Nyaman

Ya pemerintah Malaysia kembali memberikan keringanan dengan menggratiskan jalan tol bagi para pengguna kendaraan pribadi.

Dalam dua hari berturut-turut, tepatnya pada 8 dan 9 April mendatang, para pemilik mobil pribadi akan diberikan fasilitas masuk tol tanpa dipungut biaya.

Selain itu, seperti melansir dari Reuters, guna mengurangi kemacetan selama perayaan Idul Fitri, Otoritas Jalan Raya Malaysia dan perusahaan konsesi akan mengaktifkan Jalur Cerdas di 18 titik strategis sepanjang Jalan Raya North-South Highway (PLUS).

Tujuannya adalah untuk meningkatkan kapasitas dan menjamin kelancaran arus lalu lintas.

Baca Juga: Wali Kota Surabaya Eri Pimpin Apel Gelar Pasukan Jaga Kota Pahlawan Selama Lebaran

Selain itu, untuk memperlancar arus lalu lintas, semua aktivitas perawatan jalan akan dihentikan mulai 1 hingga 17 April.

Meskipun demikian, pekerjaan pemeliharaan yang tidak sampai menutup jalur akan tetap berjalan, kecuali dalam kondisi darurat atau kecelakaan yang memerlukan penutupan jalur.

Kementerian Pekerjaan Umum Malaysia mengumumkan bahwa keputusan ini telah disetujui oleh kabinet.

Pembebasan biaya tol berlaku untuk kendaraan Kelas 1 di semua jalan tol nasional dari pukul 00.01 pada 8 April hingga 23.59 pada 9 April waktu setempat.

Meskipun demikian, ada pengecualian di dua pintu tol, yaitu Bangunan Sultan Iskandar (BSI) dan Tanjung Kupang di Johor. Di dua lokasi tersebut, pengguna kendaraan masih diharuskan untuk menepuk kartu tol seperti biasa.

Baca Juga: Operasi Ketupat Semeru 2024, Polres Tulungagung Siapkan Pengamanan Lebaran dengan 250 Personel Gabungan

Menurut pernyataan resmi dari kementerian, perkiraan biaya yang akan dikeluarkan untuk pembebasan biaya tol selama dua hari tersebut mencapai 37,6 juta ringgit atau sekitar Rp126,2 miliar.

Menteri Pekerjaan Umum Malaysia, Alexander Nanta Linggi, menjelaskan bahwa keputusan ini telah diputuskan dalam rapat Kabinet pada 7 Februari sebagai ungkapan selamat kepada seluruh warga, terutama umat Islam, yang merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Selain itu, pembebasan biaya tol ini juga sebagai bentuk kepedulian dan berbagi kegembiraan.

"Dengan adanya pembebasan tol ini, diharapkan jumlah kendaraan meningkat menjadi 2,46 juta per hari di seluruh jaringan jalan tol," ujarnya.***

Editor: Timothy Lie

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah