Kisah Jack Si Lumba-lumba Penyelamat Kapal di Selandia Baru

- 3 November 2021, 20:35 WIB
Ilustrasi lumba-lumba
Ilustrasi lumba-lumba /Pexels/Guillaaume Hankenne

ZONA SURABAYA RAYA - Dahulu pada 1888 dan 1912 terdapat lumba-lumba bernama Jack, yang selalu memandu kapal dalam melewati celah berbahaya di Selandia Baru.

 Lumba-lumba tersebut termasuk dalam jenis Risso dan mendapatkan julukan Pelorus Jack dari para pelaut.

Jenis kelaminnya tidak pernah diidentifikasi secara positif, namun jika dilihat dari ukurannya, maka dipastikan bahwa Jack adalah pejantan.

Jack pertama kali terlihat pada tahun 1888, ketika Ia muncul di depan sebuah sekunar yang hendak mendekati French Pass.

Baca Juga: Tarahumara, Suku Terkuat di Bumi yang Bisa Lari Ratusan Kilometer Tanpa Berhenti

Awalnya, awak sekunar ini ingin menombaknya, namun istri kapten membujuk mereka untuk tidak melakukannya.

Jack pun selamt dan justru memberikan bantuan kepada sekunar ini, dengan memandunya melalui saluran sempit.

Ia berada tepat di samping sekunar selama 12 jam.

Semenjak kemunculannya, Jack telah setia memandu banyak kapal di perairan berbahaya itu, lebih kurang selama 24 tahun.

Baca Juga: Unik, Polisi di Brazil Patroli Dengan Menunggang Kerbau Raksasa

Jack terakhir kali terlihat pada tahun 1912.

Ada berbagai rumor yang mengatakan, bahwa Ia telah ditombak oleh kapal penangkap ikan.

Namun, dugaan kuat lainnya menjelaskan bahwa ia mungkin telah meninggal dunia karena usianya yang tua.

Umur rata-rata lumba-lumba Risso berada di rentang 25 hingga 30 tahun, dan saat itu pun Jack sudah terlihat dewasa.

Selama fase terakhirnya, Jack menjadi sedikit lebih lambat dan kapal yang mengikutinya juga sering mengurangi kecepatan mereka.

Baca Juga: Real Sultan, Pengusaha Uni Emirat Arab Ingin Beli Gunung Es Untuk Pasok Kebutuhan Air di Negaranya

Sejak saat itu lumba-lumba dinyatakan sebagai hewan yang dilindungi oleh dunia.***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: fakta unik dunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah