Perayaan Natal, Pendukung Teroris Serang Kota Paris, 31 Polisi Terluka, Ini Kronologinya

25 Desember 2022, 17:22 WIB
Perayaan Natal, Pendukung Teroris Serang Kota Paris, 31 Polisi Terluka, Ini Kronologinya /Pixabay/Robert Owen-Wahl

ZONA SURABAYA RAYA- Di tengah umat Kristiani merayakan Natal, kota Paris, Prancis diserang sekelompok orang yang diidentifikasi sebagai pendukung teroris PKK.

Dalam serangan kelompok teroris itu, sedikinya 31 anggota kepolisian Prancis terluka.

Kelompok pendukung teroris itu tidak menggunakan senjata api dalam kerusuhan di saat perayaan Natal di Paris tersebut.

Mereka mencabut batu lantai trotoar untuk menyerang petugas Kepolisian dan rumah-rumah warga hingga toko-toko.

Baca Juga: Usai Sholat Fardhu, Amalkan Bacaan 5 Dizikir dan Doa ini agar Keinginanmu Dikabulkan Allah SWT

Para penyerang juga menggunakan petasan dan kembang api untuk menjadikan kota Paris sebagai medan tempur mereka.

kepala polisi setempat Laurent Nunez menjelaskan kronologi kerusahan pada Sabtu malam WIB, 24 Desember 2022.

Setelah berkumpul di Place de la Republique di pusat kota sekitar pukul 14.00 waktu setempat (20.00 WIB), ribuan pendukung PKK kemudian berbaris ke Boulevard du Temple sambil meneriakkan slogan-slogan pro-PKK dan membawa poster para pemimpin kelompok teror tersebut.

Mereka kemudian mencabut batu lantai trotoar dan melemparkannya ke arah polisi, rumah-rumah di sekitarnya, dan toko-toko.

Baca Juga: Punya Utang Menggunung, Bacalah Doa dari Rasulullah SAW Berikut Ini, Insya Allah Lunas

Para penyerang juga mengubah lokasi menjadi medan tempur dengan kembang api dan petasan, serta menghancurkan sejumlah halte bus.

Kepada BFM TV, Nunez mengatakan sedikitnya 31 personel keamanan dan seorang pengunjuk rasa terluka, dan 11 penangkapan telah dilakukan.

Intervensi polisi di tempat kejadian agak terbatas dan mereka sesekali melemparkan gas air mata ke arah para penyerang.

Pada Jumat, seorang pria bersenjata berusia 69 tahun di Paris melakukan penembakan massal yang menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai tiga lainnya, menurut laporan media setempat.

weBaca Juga: Karir Melejit dan Cepat Kaya, Inilah Deretan 8 Weton yang Bakal Mandi Uang di Tahun 2023, Kamu Termasuk?

Motif rasial yang diduga menjadi pemicu serangan itu akan diselidiki, kata Jaksa Paris Laure Beccuau.

Menyusul insiden itu, para pendukung organisasi teror PKK melukai sedikitnya enam polisi di Paris pada Jumat, menurut media setempat.

Selama lebih dari 35 tahun melawan pemerintah Turki, PKK bertanggung jawab atas kematian lebih dari 40.000 orang, termasuk perempuan, anak-anak, dan bayi.

PKK dimasukkan ke dalam daftar organisasi teroris oleh Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. ***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler