Kasus Baru Covid-19 di Indonesia Turun, IHSG Makin Menguat

- 9 Agustus 2021, 10:29 WIB
Ilustrasi grafik pertumbuhan ekonomi. /Pixabay/Peggy_Marco
Ilustrasi grafik pertumbuhan ekonomi. /Pixabay/Peggy_Marco /

ZONA SURABAYA RAYA - Seiring turunnya jumlah kasus baru Covid-19 di Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan berpotensi menguat.

Diketahui IHSG dibuka menguat 0,32 poin atau 0,01 persen ke posisi 6.203,75. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 0,02 poin ke posisi 844,16.

Tim Riset Lotus Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta mengatakan, fokus masih tertuju pada rilis laporan keuangan semester I 2021 dan kepastian perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 yang berakhir hari ini. HSG pada awal pekan ini berpeluang menguat terbatas di kisaran 6.145- 6.243.

Seiring berjalannya waktu, jumlah kasus harian COVID-19 di Tanah Air semakin turun di mana pada Minggu 8 Agustus 2021 kemarin jumlah kasus baru mencapai 26.415 kasus sehingga total jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 3,66 juta kasus.

Baca Juga: BEI Sesuaikan Kalender Libur Bursa dengan Pergeseran Tanggal Merah oleh Pemerintah, Ini Jadwalnya

Meski demikian, jumlah kasus meninggal akibat terpapar COVID-19 masih tinggi yaitu bertambah 1.498 kasus sehingga totalnya mencapai 107.096 kasus.

Sementara itu, sebanyak 3,08 juta orang telah dinyatakan sembuh sehingga total kasus aktif COVID-19 mencapai 474.233 kasus.

Dari eksternal, bursa ekuitas AS ditutup menguat pada akhir pekan lalu, setelah data pasar tenaga kerja AS yang dirilis pada Jumat 6 Agustus 2021 di atas estimasi.

Sementara itu, persentase pengangguran turun menjadi 5,4 persen, di bawah perkiraan sebesar 5,7 persen. Defisit perdagangan AS melebar ke rekor baru sebesar minus 75,7 miliar dolar AS pada Juni 2021, naik dari angka revisi Juni sebesar minus 71 miliar dolar AS.

Halaman:

Editor: Julian Romadhon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x