Network
ZONA SURABAYA RAYA - Spikoe sudah mengakar di Kota Surabaya. Hal ini yang membuat seorang ibu beranak satu Lusiana dengan nama akrab Lusi bertekat untuk memutuskan untuk menjadi seorang pengusaha dibidan kuliner khususnya oleh-oleh.
Selain Sambal Udang Bu Rudy dan Kerupuk Ikan Kenjeran, ada juga kue Spikoe Lusi yang jadi andalan dan selalu diburu oleh para wisata yang mengunjungi Kota Surabaya.
Spikoe Lusi merupakan pengembangan bisnis kuliner jajanan khas Surabaya.
Berawal dari tahun 2002 Lusiana sedang bekerja di salah satu toko oleh-oleh di Surabaya, hingga pada tahun 2005 Lusi memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya dan mencoba menjual jajanan khas Surabaya sendiri dengan dukungan sang suami.
Baca Juga: LIGA 1: Manajemen Persebaya Surabaya Istirahatkan Aji Santoso, Apa Maksudnya?
"Pada tahun 2002 saya cuman pekerja, bekerja di salah satu toko oleh-oleh di Surabaya, hingga pada tahun 2005 saya membranikan diri untuk buka usaha sendiri dengan dukungan suami" ceritanya.
"Saat itu pertama kali saya membuka usaha jajanan oleh-oleh Khas Surabaya yaitu spikoe, karena saya lihat ketika saya berjualan kok spikoe yang selalu di cari para wisatawan yang mengunjungi kota Surabaya" lanjutnya.
"Hal itu lah yang membuat saya belajar ber bisnis dan membuat spikoe, karena banyak yang cari, dan saya fokus ke spikoe" katanya.
Lusi menambahkan, kalau masalah resep saya belajar dan mencari sendiri, meskipun berulang kali saya gagal, namun saya tidak patah semangat.
