Ketua Komnas PA Diadukan Ormas Macita ke Polda Jatim, Sebut Vaksin Berbahaya Bagi Anak

- 24 Mei 2022, 18:25 WIB
Ketua Komnas PA Diadukan Ormas Macita ke Polda Jatim, Sebut Vaksin Berbahaya Bagi Anak
Ketua Komnas PA Diadukan Ormas Macita ke Polda Jatim, Sebut Vaksin Berbahaya Bagi Anak /Zona Surabaya Raya/

ZONA SURABAYA RAYA - Dengan membawa bukti screen shot dan saksi, Organisasi Masyarakat (Ormas) Masyarakat Cinta Tanah Air (Macita), mengunjungi Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur, untuk mengadukan Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait.

Ketua Ormas Macita, Mohammad Hasan mengatakan, pihaknya melaporkan Arist atas statement di sejumlah media yang meminta vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun, karena disebut berbahaya bagi tumbuh kembang anak.

"Pernyataannya beliau di Medsos membuat ibu-ibu yang punya anak kecil itu resah. Padahal saya nilai pernyataan yang bersangkutan itu hoax. Kalau tidak hoax. Mestinya beliau menunjukkan data, kalau memang vaksinasi untuk anak dibawah umur yang dimaksud itu berbahaya," ujarnya di Polda Jatim, Selasa, 24 Mei 2022

Hasan menambahkan bahwa vaksinasi yang digencarkan oleh pemerintah tak akan membahayakan masyarakat. Sebab, ada pakar dan ahli yang dilibatkan dalam pengaplikasian vaksin tersebut, sebelum disuntikkan secara masal ke tubuh masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Polairud Polda Jatim Evakuasi Perahu Nelayan Tenggelam di Perairan Lamongan

"Mestinya saya harapkan Pak Sirait, dapat menunjukkan data-data itu, kalau memang vaksin bagi anak berbahaya, adu nanti dengan data pakar-pakar negara. Ini kan sudah menghambat program vaksinasi, kan sudah bertentangan dengan UU Kesehatan," tambahnya.

Dalam aduan tersebut, Hasan membawa beberapa saksi dan bukti dalam berkas yang diserahkan ke Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim.

"Yang jelas, saya membawa beberapa saksi dan membawa komentar beliau yang sempat diunggah di beberapa media online. Anak dibawah umur ini seakan-akan terancam dengan adanya vaksin. Nah ini kami tidak terima sebagai Ormas Masyarakat Cinta Tanah Air," tegasnya.

Sementara itu Lenny, salah satu orang tua yang mengaku resah dan khawatir atas pernyataan Arist meminta yang bersangkutan untuk mempertanggungjawabkan perkataannya, sesuai dengan data yang dimiliki.

Halaman:

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x