Percepatan Vaksin Boster di Pasuruan Tekan Covid-19 Varian Omicron

- 10 Februari 2022, 21:43 WIB
Percepatan Vaksin Boster di Pasuruan Untuk Tekan Covid 19 Varian Omicron
Percepatan Vaksin Boster di Pasuruan Untuk Tekan Covid 19 Varian Omicron /ZonaSurabayaRaya/
 
ZONA SURABAYA RAYA - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, Kamis,10 Februari 2022, melakukan pengecekan vaksinasi di Taman Dayu, Kabupaten Pasuruan dan sekaligus mengikuti jalannya vaksinasi massal booster serentak, yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara virtual. 
 
Forkopimda Kabupaten Pasuruan, menggelar vaksinasi baik tahap 2 dan 3, jenis Sinovac dan Astrazaneca sebanyak 200 dosis. 
 
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menyampaikan, setelah mengikuti vaksinasi massal lanjutan booster serentak, dengan Kapolri dimana ada tiga hal penting yang disampaikan pertama terkait dengan pemeriksaan protokol kesehatan, baik di tempat-tempat keramaian, seperti hotel, restoran, pasar dan tempat-tempat wisata. 
 
"Ada dua aspek yaitu penegakan protokol kesehatan itu sendiri, dengan memakai masker, jaga jarak, cuci tangan, dan juga aplikasi peduli lindungi," jelasnya. 
 
 
"Untuk itu dari jajaran Polda Jatim dan Polres, Bupati, Dandim, juga mengikuti pembentukan Pamor Keris. Pamor Keris adalah Patroli Motor Penegak Protokol Kesehatan di Masyarakat. Nanti tolong sinergi terus dilaksanakan, sehingga masyarakat betul-betul tetap melaksanakan kegiatan, tapi protokol kesehatan dilaksanakan, itu strategi pertama," paparnya. 
 
Kedua, lanjut Nico Afinta terkait dengan peningkatan vaksinasi yang berlangsung di Taman Dayu ini, menurutnya vaksinasi di Kabupaten Pasuruan sudah bagus, hanya vaksinasi lansia yang perlu ditingkatkan. 
 
"Memang arahan dari Kapolri dan  Presiden, kalau lansia itu sangat rentan terkena, tapi kalau divaksin mungkin dia akan lebih kuat, bisa kembali sehat," ucapnya. 
 
Makanya, jumlah vaksin dengan data masyarakat yang sudah divaksin dan belum, perlu saran dari Disdukcapil dengan Dinkes melakukan sinergi, untuk mengetahui masyarakat mana yang sudah divaksin dan mana yang belum. Sehingga kita tidak mencari-cari.
 
Jadi langsung mengetahui, karena data dari aplikasi PCR, yang nyambung ke dinas kesehatan,  bisa mengetahui usia masyarakat, semisal lansia atau anak-anak yang belum divaksin bakal ketahuan.
 
Untuk strategi ketiga adalah, menyiapkan tempat Isolasi Terpusat (Isoter). Sementara, Bupati Pasuruan telah menyiapkan dua tempat, di BLK dan SKP.
 
 
"Saya lihat ada 403 yang sudah disiapkan. Di luar 24 kecamatan, ada 279 tempat disotek. Jadi masing-masing kecamatan sudah menyiapkan isoter. Jadi total 279 dan yang terbaru kami menyiapkan Rusunawa milik Polres Pasuruan, dan sudah dilengkapi sarananya," ujar Kapolda. 
 
"Kalau dari secara keseluruhan, Jawa Timur ini isoternya 6400  hasil rapat kemarin. Nanti bisa bertambah dengan kelurahan yang sudah disiapkan. Jadi kalau orang yang terkena covid, tidak ada gejala dan gejala ringan, jangan dimasukkan di rumah sakit, karena Isoter telah menyiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan," tandasnya. 
 
Mantan Kapolda Kalimantan Selatan ini menambahkan terkait dengan Isoter, jika melihat data dan angkanya pada pertengahan maret, angkanya bisa 100% perkiraan, sehingga betul-betul kesiapan isoter menjadi bagian penting dari strategi penanganan covid. 
 
"Jadi kalau sekarang sudah ada 279. Kemudian ada 124 milik Kabupaten di BLK dan SKB totalnya 403. Jadi kalau rata-rata di Pasuruan angkanya mungkin positifnya 5 atau 10, dengan jumlah 403 ini, insyaallah bisa tertangani, tinggal nanti disiapkan yang kelurahan. Sehingga masyarakat tidak langsung ke Isoter tapi kelurahan,"tuturnya.
 
 
Perlu diketahui, saat ini Polda Jatim menggelar vaksinasi di 71 titik dengan menyiapkan 22.199 dosis vaksinasi dengan dibantu tenaga kesehatan gabungan dari TNI Polri Dinkes dan juga relawan, yang bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam membentuk herd immunity di Jawa Timur.***

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x