Baca Juga: 1.000 VAKSIN PFIZER di RS Semen Gresik 6-7 Oktober 2021, Dosis 1 dan 2, Link Daftar di Sini
"Jadi memang sudah saling mendukung utk kejahatan narkoba," tandas AKBP Syamsul.
Selain itu, AKBP Syamsul Makali juga mengatakan, dalam operasi ini petugas memburu 3 Target Operasi (TO), namun petugas hanya menangkap 1 TO.
"Giat malam ini, pertama penindakan, ada 3 TO, yang kami targetkan, di wilayah Kunti, Sidotopo, namun dapat 1 TO atas nama MS. Yang 2, tidak ada ditempat," ucapnya.
Di samping melakukan penindakan, petugas juga melakukan penindakan terhadap orang yang sedari malam sampai pagi di jalan ini, atau orang yang mencurigakan diduga menggunakan narkoba, untuk dilakukan tes urine.
Baca Juga: VIDEO VIRAL, Mobil Ambulan Menabrak Ibu-ibu yang Nyeberang Jalan, Netizen Ribut: Siapa yang Salah?
Lebih lanjut, Kabag Bin Ops Ditresnarkoba Polda Jatim menjelaskan. kenapa harus membawa pasukan banyak?
"Karena memang di sini padat penduduk, dan banyak kos kosan kecil-kecil, dan pendatang dari mana mana, dan tempat ini merupakan daerah yang rawan," jelasnya.
Sementara saat ditanya terkait upaya petugas dalam menghilangkan stigma jalan Kunti sarang narkoba, AKBP Syamsul Makali mengatakan, pertama yang ia lakukan adalah dengan melakukan razia seperti ini, untuk menimbulkan efek kejut.
"Kalau nanti d isini masih ada. Ya kami lakukan operasi lagi besar-besaran di sini," katanya.
Editor: Ali Mahfud