Network
ZONA SURABAYA RAYA - Jika warga kota Surabaya kesulitan mendapatkan vaksin Covid-19, tidak demikian dengan petugas tenaga kesehatan (nakes). Mulai minggu ini, tenaga kesehatan mendapat vaksinasi ketiga dengan jenis vaksin Moderna.
Ini berbeda dengan warga biasa yang hingga kini masih kesulitan mendapatkan vaksin Covid-19. Tak hanya untuk dosis pertama, warga juga kesulitan mendapatkan vaksin dosis 2.
"Saya mendapat banyak pertanyaan dari warga Surabaya terkait dengan vaksinasi Sinovac dosis dua. Banyak yang kemudian datang ke Puskesmas tapi belum tersedia, sementara jadwal vaksinasi Sinovac dosis dua sudah jatuh pada hari-hari ini," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti.
Di saat warga kesulitan dapatkan vaksin, para nakes di Surabaya lebih beruntung. Karena pemerintah memprioritaskan nakes untuk mendapatkan vaksin ketiga atau vaksin booster untuk petugas nakes yang tangani pasien Covid-19.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Ribuan Calon Pengantin di Jatim Batal Menikah
Kepastian nakes dapat vaksin ketiga disampaikan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Ia meyebut sebanyak 33 ribu tenaga kesehatan akan mendapatkan vaksin ketiga.
Berdasarkan data per Rabu, 4 Agustus 2021, baru 137 tenaga kesehatan yang mendapat vaksinasi tahap ketiga ini.
Namun, berdasarkan catatan, terdapat tambahan tenaga kesehatan di Kota Surabaya. Sehingga total 51.350 tenaga sudah mendapatkan dosis vaksin pertama.
Kemudian 47.376 tenaga kesehatan mendapatkan dosis kedua, dan dosis ketiga mencapai 137 dosis.
Baca Juga: Warga Surabaya Resah Belum Vaksin Dosis 2, Sudah ke Puskesmas Stok Kosong
"Vaksin nakes sudah kita lakukan jenis Moderna, namun tidak langsung serentak karena KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi)-nya," terang Eri Cahyadi, Kamis, 5 Agustus 2021.
Ternyata, Eri Cahyadi juga mengaku khawarir dengan suntikan vaksin Moderna ini, lantaran dari beberapa penelitan menunjukkan, terdapat KIPI dari vaksin Moderna ini.
"Setelah kita lihat rata-rata ada panasnya, sehingga kalau disuntikkan berbarengan nakes istirahat kabeh la'an (istirahat semua)," ungkapnya.
Sebagai gantinya, vaksinasi ketiga akan diberikan secara bertahap. Dengan begitu, pelayanan kesehatan dapat tetap berjalan.
"Kasus aktif masih ada. Biar pelayanannya tetap jalan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya Febria Rachmanita mengaku vaksin Moderna sudah diterima Pemkot Surabaya sejak pekan lalu.
Vaksin itu akan disiapkan bagi tenaga kesehatan yang bertugas di rumah sakit dan puskesmas.
Pelaksanaan vaksinasi tahap ketiga ini juga telah berlangsung sejak hari Senin, 2 Agustus 2021.
"Sampun, mulai senin kemarin," ujarnya saat dikonfirmasi.***
