Anggota DPRD Surabaya Cemas Vaksin tak Manjur Cegah Covid-19

- 3 Agustus 2021, 06:35 WIB
Dokumentasi vaksinasi massal
Dokumentasi vaksinasi massal /Zona Surabaya Raya/Humas Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYA RAYA – Masyarakat Kota Surabaya harus sabar menunggu untuk pelaksanaan vaksinasi dosis ke 2. Sebab, stok vaksin untuk Kota Surabaya sedang kosong.

Padahal, Kota Surabaya juga sedang mengejar herd immunity untuk membantu menanggulangi pandemic Covid – 19.

Anggota DPRD Kota Surabaya, Ajeng Wira Wati cemas, jika efikasi atau kemanjuran vaksin akan berkurang.

 Baca Juga: Vaksin Gratis Dosis Dua Sepi, Dinkes Surabaya: Bisa Kita Alihkan Jadi Dosis Pertama

“Jangan sampai efikasi vaksin berkurang dengan keterlambatan pelaksanaan vaksin ke 2, karena ini permasalahan yang harus dihadapi secara Nasional sebaiknya pemerintah daerah diberikan relaksasi untuk pemulihan ekonomi sembari menunggu stok vaksinasi,” ujar Ajeng yang sekaligus menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi D DPRD Kota Surabaya, Senin, 03 Agustus 2021.

Selain itu, Ajeng tak memungkiri, bahwa Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi sudah berkirim surat kepada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,  melalui Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, terkait permintaan stok vaksin.

“Herd immunity awalnya akan dicapai pada hari kemerdekaaan akhirnya mundur diperkirakan September. Kasian masyarakat, khususnya warga kota surabaya sudah lebih 60 persen yaitu 63 persen ikut vaksinasi dan disiplin prokes hingga BOR menurun,” ujarnya.

 Baca Juga: Vaksin Massal Gratis Tanggal 3 Agustus, Masyarakat Umum dan KTP Luar Surabaya Bisa Akses, Cek Persyaratannya 

Sedangkan, untuk sistem pelayanan vaksinasi, Ajeng berharap, bahwa perlu melakukan perbaikan, khususnya pada bidang teknologi informasi.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x