ZONA SURABAYA RAYA - Dengan adanya isu gengster di Kota Surabaya, pihak kepolisian tidak tinggal diam.
Pihak kepolisian Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, akhirnya mengamankan 7 orang tersangka dari 15 pemuda yang sempat diamankan terkait penyerang di pos security di perumahan elit Surabaya timur.
Hal itu yang menyebabkan dua orang terluka. Pihak kepolisian langsung bekerja cepat dan menangkap tujuh orang tersangka 4 diantaranya masih di bawah umur.
Baca Juga: Pengaruh Minuman Beralkohol, Honda Jazz Tabrak Pohon Penumpang Tewas
Polres Pelabuhan Tanjung Perak mengamankan 7 tersangka yakni berinisial AA( 21) NA, (18), RA (18) KS, (15), AN( 17) warga Surabaya dan RR (15), FF, (15) warga Sidoarjo.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino Trisanto mengatakan, pihaknya telah mengamankan 7 orang yang melakukan pengeroyokan tersebut dan menggunakan saja terhadap korban security dari Pakuwon City, dari tujuh orang ini, tiga yang dewasa. Empat di bawah umur.
"Tujuh orang yang telah di tetapkan sebagai tersangka ini, diamankan oleh Satrekrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak bersama Jatanras Polda Jatim pada Selasa (29/11) lalu" ujarnya saat persrilis di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Kamis 1 Desember 2022.
Baca Juga: Ramalan Karier Zodiak Gemini Bulan ini, Desember 2022: Waktu yang Sulit dan Menantang
"Alhamdulillah bisa terungkap. Ini semua mereka karena ajakan tawuran dari dua kelompok," lanjut Anton.
Pihaknya juga menjelaskan jika aksi tawuran antara kelompok gengster tim Gukgukguk melawan tim WokWok ini diawali janjian di Jalan Merr. Karena salah satu dari gengster tersebut kalah jumlah, kemudian di kerja.
"Karena kalah jumlah (tim wokwok) dikejar yang kecil, sampai dengan arah pakuwon city. Kemduin korban securty mau menolong, dan di sabet sama mereka ini," ujarnya.
Dari aksi mereka polisi mengamankan sejumlah barang bukti yakni tiga unit motor, 7 buah senjata tajam jenis clurit dan pedang, 2 buah stik golf. 1 potongan besi, pecahan kaca, 9 unit hanphone.***