Lebaran, Surabaya Diguncang 161 Kejadian Darurat, Peristiwa ini Sering Dilaporkan

5 Mei 2022, 20:30 WIB
Lebaran, Surabaya Diguncang 161 Kejadian Darurat, Peristiwa ini Sering Dilaporkan /Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYA RAYA- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat ada sebanyak 161 kejadian menonjol atau darurat terjadi selama libur dan cuti Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

Jumlah tersebut berdasarkan hasil dari laporan Command Center 112 pada periode 28 April - 4 Mei 2022.

Pelaksana Tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Ridwan Mubarun mengatakan, sebanyak 161 kejadian darurat selama libur dan cuti lebaran pada periode 28 April - 4 Mei 2022 tersebut, terdiri dari beberapa jenis laporan.

"Paling banyak jenis laporan mengenai kecelakaan lalu lintas, yakni dengan total 84 kejadian. Sedangkan untuk laporan palsu, pada periode yang sama terpantau nihil," kata Ridwan Mubarun saat dikonfirmasi, Kamis 5 Mei 2022.

Baca Juga: Kulit Menguning dan Tak Sadarkan Diri, Bisa Jadi Anak Anda Terjangkit Hepatitis Akut, Ini Cara Pencegahannya

Selain kecelakaan lalu lintas, Ridwan menyebut, bahwa darurat medis juga mendominasi kejadian menonjol selama cuti dan libur lebaran dengan periode yang sama, yakni sebanyak 44 laporan.

Kemudian, disusul 11 kejadian kebakaran, 7 penemuan jenazah dan 5 kejadian lain masalah hewan.

"Sementara itu, 4 kejadian lain masing-masing terkait Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Serta 1 kejadian lain mengenai laporan kecelakaan kerja," jelas dia.

Selama libur dan cuti lebaran, Ridwan menyatakan, bahwa Pemkot Surabaya telah menerjunkan para personel untuk melakukan pengamanan bersama jajaran TNI-Polri.

Baca Juga: Hai Bonek, Dua Pemain Asing Persebaya Datang Lebih Cepat, Siapa Dia?

Para personel tersebut tersebar di beberapa lokasi posko terpadu, pos pantau, objek wisata, hingga fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes).

"Ada sebanyak 7 lokasi posko terpadu dan 11 pos pantau yang tersebar di Kota Surabaya," ujarnya.

Di samping posko terpadu dan pos pantau, para personel dari BPBD, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial hingga Dinas Perhubungan, juga membantu melakukan pengamanan di Pos Komando Taktis (Poskotis) Polrestabes Surabaya. Yakni, di Poskotis CITO dan Taman Bungkul.

"Selain di Poskotis CITO dan Taman Bungkul," mantan Camat Tambaksari Kota Surabaya itu.

Baca Juga: Surabaya Waspada Hepatitis Akut, Pemkot Minta Warga Waspada Jika Alami Gejala Ini

Pihaknya juga melakukan pengamanan di 5 Poskotis Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Yaitu, di Gapura Surya Perak, Suramadu, Pasar Atom, Makam Sunan Ampel, dan Kenjeran Park," ungkap dia.

Apabila melakukan perjalanan ke luar kota, Ridwan berpesan kepada warga tersebut agar tak lupa mematikan listrik dan gas.

Atau, bisa pula menitipkannya kepada tetangga dan saudara yang tidak melakukan perjalanan ke luar kota sebagai tindakan pencegahan.

"Jika membutuhkan bantuan untuk kejadian kedaruratan, hubungi segera Command Center 112," pungkasnya. ***

Editor: Ali Mahfud

Tags

Terkini

Terpopuler