Network
ZONA SURABAYA RAYA - Singo Edan Arema FC bersiap untuk pertarungan sengit melawan Persebaya Bajul Ijo dalam Derby Jatim yang penuh gengsi.
Pertandingan pekan ke-30 Liga 1 Indonesia di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Rabu, 27 Maret 2024 mendatang bukan hanya tentang sepak bola, tetapi juga tentang harga diri dan kejayaan.
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro, tak menampik pentingnya poin penuh dalam laga ini. Kemenangan menjadi kunci bagi Singo Edan untuk keluar dari jurang degradasi yang kian mengancam.
Baca Juga: Arema FC Tak Gentar Lawan Persebaya tanpa Penonton, Widodo C Putro: Fight, Jangan Mau Kalah!
"Motivasi kami sama saja seperti tim-tim lain sebelumnya. Kami akan fight, tak mau kalah, dan tetap semangat. Posisi kita semua tahu belum aman," tegas Widodo, dikutip dari ANTARA, Sabtu, 23 Maret 2024.
Kekalahan dari Persita Tangerang di laga sebelumnya menjadi pelajaran berharga bagi Arema FC. Evaluasi menyeluruh telah dilakukan, termasuk pembenahan mental para pemain.
"Saya tak merasakan adanya tekanan mental. Tugas saya di sini untuk memenangi pertandingan. Bagaimana caranya? Fight dan jangan mau kalah. Itu saja," ungkap Widodo dengan penuh determinasi.
Saat ini, Arema FC berada di peringkat ke-15 klasemen sementara dengan 31 poin dari 29 pertandingan. Posisi ini rawan tergeser ke zona degradasi jika mereka tak segera bangkit.
Empat pertandingan sisa, termasuk melawan Persebaya, PSS Sleman, Borneo FC, PSM Makassar dan Madura United, menjadi kesempatan emas bagi Singo Edan untuk menunjukkan taringnya.
