ZONA SURABAYA RAYA - Pada FIBA World Cup 2019 lalu Spanyol mengalahkan Polandia, Australia, dan terakhir Argentina pada partai puncak.
Selanjutnya pada 2022, Spanyol hanya menempati peringkat keenam Olimpiade Jepang.
Akan tetapi Scariolo membawa timnya menjuarai FIBA America 2022.
Scariolo mengatakan, sebuah kehormatan bisa berlaga di Piala Dunia di mana tim- tim bagus bahkan tidak dapat berpartisipasi, tidak bisa lolos.
“Jelas kami benar- benar meraih prestasi yang di luar perkiraan dalam turnamen terakhir. Itu melebihi ekspektasi yang mungkin terjadi di final yang pasti tidak bisa dilakukan setiap saat," jelas Scariolo.
Namun demikian nampaknya tim basket Spanyol tak ingin status juara bertahan membebani mereka, seperti ditegaskan Pelatih Spanyol Sergio Scariolo, cap sebagai juara bertahan dalam sebuah turnamen atau kompetisi baru tidaklah pas.
Dirinya mengatakan bahwa tidak suka definisi juara bertahan, dia menyebut bahwa timnya tidak mempertahankan apa pun.