Network
Akhirnya pertandingan tersebut dilanjutkan dengan babak adu tendangan penalti. nampaknya, penendang dari Luton berhasil semua untuk menjaringkan bola ke gawang Coventry.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Benfica vs Santa Clara, The Eagles Resmi Dinobatkan sebagai Juara Liga Portugal
Impian Coventry akhirnya harus sirna usai Fankaty Dabo menjadi penendang satu-satunya yang gagal. Akhirya Luton town berhasil memenangkan babaka adu penalti dengan skor 5-6 atas Coventry City.
Dengan kemenangan ini, Luton Town ibarat sebuah kisah dongeng pada abad ke 21. Mereka sama sekali belum pernah bermain di kasta teratas Liga Inggris sejak tahun 1992 lalu atau saat kompetisi berubah nama menjadi Premier League.
Di samping itu, keberhasilan Luton juga tak lepas dari kisah perjalanan mereka selama Sembilan tahun yang berjuang dari kompetisi non-liga atau Divisi Lima.
Menurut website resmi Premier league bahwa Luton twon menjadi klub pertama yang berjuang naik dari kasta non-liga hingga promosi ke Premier League atau Liga Inggris.
Sejak tahun 2014 hingga tahun 2018, Luton harus berkompetisi di League Two atau Divisi Empat di Liga Inggris. Setelah itu, The Hatters hanya satu musim berkompetisi di League One atau Divisi Tiga pada musim 2018/2019.
Musim 2019/2020 hingga musim 2022/2023, Luton berkompetisi di Divisi Championship atau Kasta Kedua Liga Inggris hingga akhirnya bisa promosi ke kasta tertinggi Liga Inggris pada musim ini.
Dengan kemenangan ini, Luton Town berhasil mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 200 juta dollar selain juga promosi ke Liga Inggris pada musim depan. ***
