ZONA SURABAYA RAYA - Pendukung Persebaya Surabaya, Bonek, dengan seruan tagar #AzrulStay rupanya tak mampu membendung keputusan Azrul Ananda untuk mundur dari posisi presiden klub.
Pasalnya, sumber dari internal Persebaya menyebut surat pengunduran diri Azrul Ananda sebagai presiden klub telah diterima pada Selasa, 20 September 2022, kemarin.
Sebelumnya, Bonek menyerukan setiap pendukung Persebaya untuk ikut membuat viral tagar #AzrulStay demi memengaruhi Azrul Ananda agar mencabut keputusan pengunduran dirinya dari kursi presiden klub.
Tetapi, rupanya keputusan Azrul Ananda untuk mundur sebagai orang nomor satu di Persebaya Surabaya tersebut sudah bulat. Hal itu tentu membuat kecewa para Bonek.
Baca Juga: Higor Vidal Comeback! Ini Harapan Tinggi Bonek di tengah Rentetan 'Bencana' Persebaya
Berdasarkan informasi yang diterima Zona Surabaya Raya dari salah satu petinggi Persebaya, komisaris PT Persebaya Indonesia telah menerima surat pengunduran diri Azrul Ananda pada Selasa, 20 September 2022, kemarin.
Masih dari sumber yang sama, surat pengunduran diri Azrul Ananda tersebut diterima komisaris melalui jasa kurir.
Padahal, jajaran komisaris ingin Azrul Ananda sendiri yang menyerahkan surat pengunduran diri sebagai presiden Persebaya.
Karena, jajaran komisaris berniat menggelar pertemuan sekaligus mendengar alasan langsung dari Azrul Ananda sendiri.
- Aji Santoso ingin Azrul Ananda bertahan sebagai Presiden Persebaya
Sementara itu, pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menginginkan Azrul Ananda untuk tetap duduk sebagai presiden klub.
Pasalnya, kata Aji Santoso, adalah sulit dan langka mencari sosok pengganti seperti Azrul Ananda di Persebaya.
"Kalau saya pribadi, harapannya beliau tetap di sini, ya," harap Aji Santoso dikutip Rabu, 21 September 2022.
"Beliau itu orang yang punya karakter kuat. Saya tidak punya keraguan sedikit pun. Apa yang beliau ucapkan pasti dijalankan," sambung Aji Santoso.
Selain alasan karakter, Aji Santoso juga menyebut sosok Azrul Ananda sebagai orang yang gila bola.
Menurut sang pelatih, memiliki presiden klub yang gila bola adalah penting untuk tim sekelas Persebaya.
Karena, dengan mengenal sepak bola, maka pengelolaan sebuah klub bisa dilakukan secara totalitas.
Dan hal itu dibuktikan oleh Azrul yang membawa Persebaya dari Liga 2 kembali ke Liga 1.
"Beliau paham manajemen. Beliau sudah membawa Persebaya sejauh ini dengan luar biasa dari Liga 2 sampai sekarang," tutur Aji Santoso.
Mengetahui kabar ini, Bonek berpotensi kecewa berat dengan keputusan Azrul Ananda yang bulat dan kukuh untuk meninggalkan Persebaya Surabaya. ***