Tambahnya, "Seperti UMKM bawang goreng yang tadi disampaikan ibu-ubu, itu sangat potensial. Nah itu yang harus dikembangkan baik perijinan, produksi, pemasaran sehingga memiliki daya jual tinggi, " tutupnya.
Dalam kesempatan itu, Atikoh juga tak lupa memberikan edukasi stunting pada ibu-ibu. Sebab, penurunan prevalensi angka stunting juga tidak hanya pemerintah, namun juga ada peran serta masyarakat khsusus ibu-ibu.
Baca Juga: Sabu-sabu Sempat Diinjak Oleh Suami Kades Probolinggo Ketika Digrebek, Ini Kronologinya
Sementara itu, Susilowati salah satu masyarakat yang hadir, mengaku senang bisa mendapatkan pemaparan langsung dari istri Ganjar itu.
Sebab, ia yang memiliki anak kecil tak begitu memahami soal stunting.
"Alhamdulillah tadi dapat perhatian langsung dari Bu Atikoh. Stunting ini sangat penting, makanya tadi sangat senang bisa bertemu langsung," ucapnya.***
Baca Juga: Lima Ribu Lebih Linmas Dibutuhkan Jaga TPS di Wilayah Polres Probolinggo