Tegas atau Emosional? Pakar Politik Belejeti Gaya Prabowo di Debat Capres, Beda Banget dengan Anies dan Ganjar

- 13 Desember 2023, 17:59 WIB
Aksi joget Prabowo Subianto dalam acara debat capres di KPU, Selasa 12 Desember 2023.
Aksi joget Prabowo Subianto dalam acara debat capres di KPU, Selasa 12 Desember 2023. /Youtube/KPU RI/

Baca Juga: Analisis Ahli: Joget 'Gemoy' Prabowo dalam Debat Capres, Strategi Brilian atau Ancaman Kesehatan?

Namun, secara substansi, ada perbedaan antara kedua calon presiden tersebut. Menurutnya, Ganjar Pranowo dinilai lebih menggunakan bahasa kerakyatan yang sangat dekat dengan masyarakat, dan terkesan mengayomi.

Namun, Ganjar belum bisa menyampaikan konsep konkret saat menjawab berbagai pertanyaan.

Sementara Anies Baswedan, lanjutnya, bahasa yang dipergunakan cenderung memiliki muatan akademis intelektual yang lebih tinggi.

Sehingga, menurutnya, pilihan kata yang digunakan memiliki keterukuran dengan pemikiran yang relatif konkret.

Baca Juga: HOAX atau FAKTA? Capres Anies Baswedan Klaim sebagai Gubernur DKI Jakarta Paling Panyak Beri Izin Rumah Ibadah

"Calon nomor urut 3, bahasanya itu bahasa kerakyatan, sangat dekat, terkesan mengayomi. Sementara nomor 1, cenderung memiliki muatan akademis intelektual yang lebih tinggi, pilihan diksi memiliki keterukuran," ungkap Anang

Sedang untuk Prabowo, menurut Anang, memiliki gaya komunikasi politik yang berbeda. Ia menilai Prabowo memiliki gaya komunikasi politik yang tegas.

Hanya saja, lanjutnya, relatif tidak terkontrol sehingga muncul kesan emosional dari pribadi Prabowo.

"Calon nomor 1 dan 3, berbeda dengan nomor 2. Nomor dua mempunyai gaya komunikasi yang tegas, seolah-olah memiliki kekuatan. Meskipun demikian, relatif tidak terkontrol sehingga ada kesan emosional," terang dia.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah