Wakil 3 PMU MEQR-Project Anis Masykhur menambahkan, proses pengungkit proposal tahap pertama sudah selesai. Tim juga sudah mulai melakukan proses verifikasi proposal bantuan tahap kedua.
"Kami berharap para guru memiliki semangat tinggi untuk membentuk pokja dan mengakses bantuan ini untuk tahap selanjutnya," ujarnya.
Anis Masykur yang juga Kepala Subdit Bina GTK MA menjelaskan, bantuan pokja diberikan sejak tahun 2021.
Untuk tahun 2023, akses pemberian bantuan akan dirancang berbasis kompetisi dan apresiasi.
“Tahun ini kami masih membuka peluang pengajuan proposal untuk tahap III. Rencana akan kami buka pada awal Oktober 2022. Tahap ini untuk memberikan kesempatan kepada pokja yang menemukan kesulitan dalam mengaksesnya,”pungkasnya.***