Pasca Penangkapan Terduga Teroris, Ketum PBNU KH. Said Aqil Sirodj Datangi PCNU Surabaya Malam-malam, Ada Apa?

- 18 November 2021, 21:42 WIB
Ketua Umum PBNU KH. Said Agil Siradj bersama Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Surabaya, Dr.KH. Ahmad Muhibbin Zuhri
Ketua Umum PBNU KH. Said Agil Siradj bersama Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Surabaya, Dr.KH. Ahmad Muhibbin Zuhri /Zona Surabaya Raya/Ali Mahfud

ZONA SURABAYA RAYA- Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Said Aqil Sirodj mendatangi Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surabaya, Kamis malam, 18 November 2021.

Kedatangan Ketum PBNU malam-malam sekitar pukul 21.00 WIB ini memantik pertanyaan, ada agenda apa KH. Said Aqil Sirodj datang ke Surabaya?

Sempat tersiar kabar bahwa kunjungan KH. Said Aqil Siroj ini terkait pelaksanaan Muktamar NU yang rencananya digelar pada 23-25 Desember 2021.

Namun di depan pengurus PCNU Surabaya, justru KH. Said Aqil Sirodj menyatakan pesannya terkait terorisme dan radikalisme.

Baca Juga: Mau Liburan Nataru? Ini Bocoran 10 Aturan PPKM Level 3 se Indonesia 24 Desember - 2 Januari 2022

Ia mengimbau warga NU di mana pun berada, khususnya di Surabaya agar mampu berpikir moderat, berpikir secara Nahdlatul Ulama yang tawassut.

"Islam yang moderat, yang tidak mengenal radikal, tidak mengenal ekstrim, apalagi terorisme," kata KH. Said Aqil Siroj yang diterima langsung oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Surabaya, Dr.KH. Ahmad Muhibbin Zuhri, S.Ag dan Ketua Suriyah PCNU Surabaya KH. Mas Sulaiman Noor.

"Oleh karena, kita moderat dalam berpikir, moderal dalam berucap, moderat dalam bersikap," lanjut dia.

Ia juga menyinggung soal toleransi. Menurutnya, meski Indonesia bukan negara Islam, tapi bebas melaksanakan ajaran Islam.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x