Dikritik Data Bansos hingga Bantuan Bencana, Mensos Risma: Yang Penting Warga Nggak Kelaparan

- 12 Juni 2021, 13:24 WIB
Mensos Tri Rismaharini
Mensos Tri Rismaharini /ANTARA FOTO

ZONA SURABAYA RAYA- Sejak ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Sosial (Mensos), sosok Tri Rismaharini menjadi kontroversial. Mantan Wali Kota Surabaya kerap menjadi sasaran kritik. Bahkan jadi pelampiasan amarah.

Saat awal berkantor di Jakarta, aksi Bu Risma, panggilan akrabnya, menemui sejumlah gelandangan di ibu kota dikritik politisi DKI. Masalah gelandangan dan kaum urban miskin dianggap bukan wilayah Risma, tapi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Isu ini pun akhirnya mereda. Hingga kemudian, Risma mengungkap 21 juta data ganda penerima bantuan sosial (Bansos). Data ini diklaim temuan Risma yang sudah jadi kader PDIP ini.

Risma pun melaporkanta saat ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada April 2021 lalu. Bahkan DPR mengundang Risma ke Komisi VIII DPR, Kamis, 3 Juni 2021.

Baca Juga: Mensos Risma Cairkan BST Rp300 Ribu Juni 2021, Begini Cara Dapatkan dan Cek di Cekbansos.kemensos.go.id

"Bu Menteri, saya ingin bertanya dan ingin memberi masukan. Pertama saya ingin bercerita bahwa ini data, mungkin yang double ini sudah 10 tahun yang lalu. Mungkin ibu dulu masih kepala dinas," kata Rudi Hartono,
anggota Komisi VIII DPR.

"Kalau memang double ya dihapus. Hapus, Bu. Jangan ditidurkan. Kalau ditidurkan artinya nanti bisa bangun lagi dia, Bu," lanjut Rudi kala itu.

Belum selesai polemik ini, muncul kabar Bupati Alor, Amon Djobo, terhadap Tri Rismaharini. Amarah sang bupati terkait bantuan bencana banjir bandang di sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga: Mensos Risma Bakal Cairkan Bansos PKH Tahap Dua, Cek Daftar Penerima di cekbansos.kemensos.go.id

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah