Ini Kampanye Politik atau Reuni Militer? Cek Lineup Baru Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud yang Bertabur Bintang!

2 November 2023, 07:00 WIB
Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid. /Pikiran Rakyat/Oktaviani/

ZONA SURABAYA RAYA - Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto, Laksamana Madya TNI (Purn) Desi Albert Mamahit, dan Marsekal Madya TNI (Purn) Tatang Harlyansyah telah resmi bergabung dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.

Hal ini merupakan langkah penting dalam persiapan tim pemenangan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam kontestasi Pilpres 2024.

Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, mengumumkan pengangkatan para mantan perwira tinggi TNI ini dalam sebuah konferensi pers di Gedung High End, Jakarta, pada hari Rabu, 1 November 2023, kemarin.

Baca Juga: Sri Mulyani Masuk Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud? Begini Kata Ketua TPN

"Saya dengan bangga mengumumkan bahwa Kepala Badan Intelijen Strategis (Ka BAIS) TNI periode 2020-2022, Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto, akan menjadi bagian dari tim pemenangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud," kata Arsjad dikutip dari ANTARA, Rabu, 1 November 2023.

Letjen (Purn) Joni Supriyanto adalah seorang lulusan Akademi Militer tahun 1986 dan telah memiliki karier yang panjang dalam angkatan bersenjata. Jabatan terakhirnya sebelum pensiun adalah sebagai Kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) TNI dari tahun 2020 hingga 2022.

Sebelumnya, Joni juga pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Bais TNI, Pangdam Jaya, dan Kasum TNI. Ini adalah langkah strategis dalam menghadapi kontestasi politik yang semakin ketat.

"Pak Joni akan memperkuat tim pemenangan Ganjar-Mahfud sebagai wakil ketua bersama dengan wakil ketua lainnya," tutur Arsjad.

Tak hanya Joni Supriyanto, dua mantan perwira tinggi TNI lainnya, Laksamana Madya TNI (Purn) Desi Albert Mamahit dan Marsekal Madya TNI (Purn) Tatang Harlyansyah, juga akan berperan sebagai Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud.

Laksamana Madya TNI (Purn) Desi Albert Mamahit adalah seorang purnawirawan perwira tinggi TNI Angkatan Laut yang lulus dari Akademi Angkatan Laut pada tahun 1984.

Selama kariernya, Desi pernah menjadi Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia yang dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada 27 Mei 2015.

Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Indonesia dan Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI AL (Danseskoal).

Baca Juga: Anies Baswedan Perlu Dukungan Elemen Intelek, Baja AMIN: Untuk Kebaikan Bangsa dan Negara

Marsekal Madya TNI (Purn) Tatang Harlyansyah, yang baru-baru ini mengakhiri masa baktinya setelah 35 tahun pengabdian, juga akan menjadi bagian integral dari tim pemenangan Ganjar-Mahfud.

Tatang, yang memiliki panggilan penerbang "Phyton," lulus dari Akademi Angkatan Udara pada tahun 1987. Selain karier militernya yang cemerlang, Tatang juga meraih penghargaan sebagai lulusan terbaik dalam beberapa pendidikan militer, termasuk Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara, dan Sekolah Komando TNI.

"Para mantan perwira tinggi ini membawa pengalaman dan pengetahuan yang berharga ke dalam tim kami. Mereka adalah aset berharga dalam upaya kami untuk mengantarkan pasangan Ganjar-Mahfud ke puncak," sebut Arsjad.

Penambahan para mantan perwira tinggi TNI ini menjadi bukti bahwa tim pemenangan Ganjar-Mahfud berusaha menghadirkan kekuatan penuh dalam upaya memenangkan kontestasi politik yang akan datang.

Dengan pengalaman dan dedikasi mereka, diharapkan pasangan capres-cawapres ini akan mendapatkan dukungan yang lebih kuat dari masyarakat.

Sebagai kesimpulan, langkah Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud merekrut mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI dan perwira tinggi TNI lainnya menunjukkan komitmen mereka untuk memenangkan kontestasi politik dengan kekuatan penuh.

Dukungan dari para mantan perwira tinggi ini diharapkan akan membantu pasangan Ganjar-Mahfud meraih kesuksesan dalam pemilihan capres-cawapres mendatang. ***

Editor: Rangga Putra

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler