Walau Tidak Wajib, Ibu Hamil Boleh Puasa Ramadhan, Malah Dianjurkan, Asal...

- 18 Maret 2022, 11:30 WIB
Ibu hamil boleh melaksanakan puasa di bulan Ramadhan asalkan tidak ada keluhan seperti yang akan diulas dalam artikel ini/Foto: Ilustrasi ibu hamil.
Ibu hamil boleh melaksanakan puasa di bulan Ramadhan asalkan tidak ada keluhan seperti yang akan diulas dalam artikel ini/Foto: Ilustrasi ibu hamil. / Pixabay/StockSnap.

ZONA SURABAYA RAYA - Ibadah puasa di bulan Ramadhan tidak diwajibkan bagi ibu hamil, terutama jika terdapat kekhawatiran terhadap kesehatan, dan potensi menggangu kesehatan ibu dan janin kedepannya.

Namun, dr. Ahmad Fadli Busthomi, Sp.OG dari RSUD Provinsi NTB mengatakan, ibu hamil boleh melaksanakan puasa di bulan Ramadhan asalkan tidak ada keluhan mual dan muntah, serta tidak demam, lemas, atau pingsan.

"Jika tidak ada komplikasi saat hamil seperti Hipertensi, Diabetes, Gangguan Ginjal atau kelainan Jantung, ibu hamil juga dibolehkan melaksanakan puasa di bulan Ramadhan," kata dr. Fadli seperti di kutip ZonaSurabayaRaya.Com dari Youtube Chanel PPID RSUD PROVINSI NTB pada Jumat, 18 Maret 2022.

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan ini juga menyatakan, berdasarkan penelitian, berpuasa tidak berpengaruh terhadap berat bayi.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini Jumat 18 Maret 2022 Horoskop: Taurus, Capricorn, Aquarius Pisces Buat Rencana Ambisius

Bahkan ada sebuah jurnal yang merekomendasikan wanita hamil untuk tetap menjalankan puasa di bulan Ramadhan.

"Dari studi tidak ada efek buruk terhadap janin. Wanita berpuasa biasanya ingin merasakan semangat dengan meningkatkan keimanannya saat bulan Ramadhan," ujarnya

Puasa juga bisa memberi manfaat kepada ibu hamil, diantaranya untuk mengontrol berat badan kehamilan, memperbaiki metabolisme tubuh, serta mengurangi resiko diabetes.

"Selain itu, ikut berpuasa di bulan Ramadhan bisa meningkatkan ketenangan batin bagi ibu hamil, dan membantu terhindar dari morning sickness," katanya.

Baca Juga: Masih Ada Satu Tersangka Buron di Kasus Mafia Bola Liga 3, Ini Identitasnya

Dr. Fadli menambahkan yang perlu diperhatikan ketika ibu hamil ingin berpuasa adalah asupan nutrisi. Sebaiknya nutrisi tetap terjaga 2500 kilo kalori perhari, yang terdiri atas 50 persen karbohidrat, 30 persen protein, dan 20 persen lemak.

Konsumsi suplemen, asam folat, kalsium, zat besi, dan vitamin C juga harus diperhatikan selain konsumsi air 1,8 sampai 2 liter perhari, saat sahur dan berbuka.

Dr Fadli juga memberikan saran serta tips untuk ibu hamil yang ingin tetap berpuasa di bulan Ramadhan seperti berikut:

  1. Ibu hamil tetap berkonsultasi dengan dokter kandungannya untuk mengetahui kondisi ibu memungkinkan untuk berpuasa atau tidak
  2. Dokter akan memeriksa gerakan janin, pertambahan berat janin, jumlah air ketuban, dan doppler arteri.
  3. Mengatur diet seimbang (bila perlu konsultasi dengan ahli gizi) dan pola hidup sehat selama menjalankan ibadah puasa
  4. Sahur sebelum mendekati subuh dengan air mineral dan susu serta makanan tinggi serat, kacang, buah, kurma, sayur serta gandum dan juga nasi.
  5. Saat berbuka kurangi gula, garam dan kafein serta makan makanan bergizi dan penuhi kecukupan cairan

Baca Juga: VIDEO: Wanita Probolinggo Diringkus Polsek Dringu

Terakhir dr Fadli menambahkan ibu hamil membutuhkan persiapan persalinan, dan puasa bisa memberikan kekuatan dan energi yang positif baik secara mental, sosial, dan spiritual.***

Editor: Budi W

Sumber: Youtube PPID RSUD PROVINSI NTB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah