Siap Berangkat Haji Waspadai Serangan Heatstroke dan Begini Mengatasinya

4 Juni 2022, 17:01 WIB
Ilustrasi jemaah haji. /Pixabay/Konevi

ZONA SURABAYA RAYA - Menjalankan ibadah haji merupakan kewajiban bagi umat muslim yang sudah dirasa mampu untuk berangkat.

Namun dalam beberapa waktu terakhir pemerintah Arab Saudi memberikan pembatasan kuota jamaah karena alasan kemanan yang menyangkut kesehatan. Hal tersebut karena adanya pandemi Covid-19.

Selain pandemi Covid-19 belum berakhir, pelaksanaan ibadah haji tahun ini dibarengi dengan cuaca panas ekstrim yang melanda Arab Saudi.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta calon jemaah haji untuk mewaspadai heat stroke.

Baca Juga: Alami Heat Stroke Pebalap Moto GP Mandalika Berendam Air Dingin di Bak Sampah

Heatstroke merupakan kondisi ketika tubuh mengalami peningkatan suhu secara drastis hingga mencapai 40 derajat celcius atau bahkan lebih.

Ini biasanya terjadi saat seseorang menerima paparan suhu panas dari lingkungan sekitar di luar batas toleransi tubuhnya.

Seperti dilansir ZonaSurabayaRaya.com pada Sabtu, 4 Juni 2022 daei laman Healthline, tanda atau gejala heatstroke di antaranya peningatan suhu tubuh hingga suhu 40 derajat celsius atau lebih, pusing, sakit kepala, kulit memerah dan mengering, serta tidak berkeringat walau suhu tubuh tinggi.

Ketika seseorang mengalami tanda-tanda heatstroke, maka segera berikan pertolongan pertama guna mencegah munculnya komplikasi serius yang bisa mengancam jiwa.

Baca Juga: Periksain.id Bersama Persebaya Surabaya dan Dinas Kesehatan Surabaya Gelar Sentra Vaksinasi Booster

Pertolongan pertama bisa dilakukan dengan cara berikut:
1. Banyak Minum Air Putih
Bila penderita heatstroke sadar, maka segera memberikan minum air putih yang banyak. Karena, saat heatstroke terjadi, tubuh akan memproduksi panas yang menyebabkan jumlah cairan tubuh berkurang.

Bila kondisi ini dibiarkan, dikhawatirkan akan terjadi dehidrasi akut. Namun, pastikan tidak memberikan minuman yang terlalu dingin, mengandung kafein, atau alkohol, karena justru akan memberikan efek negatif pada tubuh.

2. Segera Pindahkan ke Tempat yang Lebih Dingin
Ketika terkena heatstroke, langkah awal yang bisa dilakukan untuk mencegah kondisi tersebut semakin parah adalah dengan pindah ke tempat yang lebih sejuk, misalnya di bawah pepohonan.

Hal ini dilakukan untuk mengurangi paparan sinar matahari langsung yang dapat meningkatkan suhu tubuh. Bila memungkinkan, lepaskan atau gantilah pakaian yang lebih nyaman.

Baca Juga: Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut Saat Berpuasa dengan Cara Berikut

3. Mengompres Seluruh Tubuh
Apabila berpindah tempat tidak cukup membantu dalam menurunkan suhu tubuh akibat heatstroke, berikan kompres dingin pada tubuh.

Kompreslah tubuh penderita heatstroke dengan es batu, terutama di bagian leher, ketiak, dan selangkangannya.

Bagian-bagian tubuh tersebut merupakan titik panas yang harus segera diturunkan suhunya.

Selain itu, juga bisa menyemprotkan air ke tubuh penderita untuk mempercepat proses penurunan suhu.

Namun jika heatstroke terjadi pada lansia, anak-anak, pasien dengan penyakit kronis, atau seseorang yang mengalaminya karena latihan atau olahraga berat, jangan lakukan kompres dengan es.***

Editor: Timothy Lie

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler