Network
ZONA SURABAYA RAYA - Suasana mudik Lebaran 2024 di Jawa Timur diprediksi akan lebih semarak dibandingkan tahun sebelumnya. Dinas Perhubungan Jawa Timur (Dishub Jatim) memprediksi pergerakan pemudik yang keluar masuk wilayah provinsi tersebut mencapai 31,3 juta jiwa. Angka ini setara dengan 16,2 persen dari total pemudik nasional.
Prediksi ini didasarkan pada perhitungan Dishub Jatim terhadap pemudik yang menggunakan berbagai moda transportasi umum, seperti bus, kereta api, pesawat udara, feri, dan kapal laut. Data tersebut dicatat di Pos Komando "Jatim Transportation Control Center" (JTCC) yang tersebar di terminal bus, bandara, stasiun kereta api, dan pelabuhan.
Hingga H-1 Lebaran (8 April 2024), JTCC telah mencatat pergerakan pemudik sebagai berikut:
- Bus: 4,01 juta jiwa
- Kereta api: 3,3 juta jiwa
- Pesawat udara: 1,25 juta jiwa
- Angkutan penyeberangan feri: 1,24 juta jiwa
- Kapal laut: 205 ribu jiwa
Puncak arus mudik untuk moda transportasi umum bus, kereta api, dan pesawat udara diprediksi terjadi pada H-1 (8 April 2024) dan H-0 (9 April 2024). Sedangkan puncak arus mudik untuk angkutan penyeberangan feri dan kapal laut telah terjadi pada H-3 dan H-4 Lebaran (6-7 April 2024).
Kota Surabaya sebagai kota metropolitan di Jawa Timur diprediksi akan menjadi tujuan utama para pemudik. Dishub Jatim memprediksi pergerakan pemudik di wilayah Kota Surabaya naik 5 persen dibandingkan tahun 2023, mencapai 9,56 juta jiwa.
Lepasnya Indonesia dari status pandemi Covid-19 diprediksi menjadi salah satu faktor pendorong meningkatnya jumlah pemudik tahun ini. Selain itu, faktor lain seperti membaiknya kondisi ekonomi dan infrastruktur transportasi juga diyakini turut andil dalam meningkatkan antusiasme masyarakat untuk mudik.
Tips Mudik Lebaran 2024 di Jatim
Berikut beberapa tips mudik Lebaran 2024 di Jawa Timur:
Persiapkan diri dan kendaraan dengan matang. Pastikan kondisi kendaraan prima dan Anda memiliki SIM dan STNK yang masih berlaku.
