Network
ZONA SURABAYA RAYA - Lembaga survei Surabaya Survey Center (SSC) baru saja merilis hasil survei dengan menyebut Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi adalah salah satu nama di antara calon Gubernur (Cagub) Jatim di Pilkada Jatim 2024 mendatang.
Peneliti senior SSC Surokhim Abdussalam mengungkapkan, masa jabatan pasangan Khofifah-Emil Dardak sebagai gubernur dan wakil gubernur sebenarnya akan berakhir pada Desember 2023.
Lantaran itu, sambung Surokhim, banyak nama yang dibicarakan sebagai pengganti Khofifah-Emil Dardak.
“Hal itu terungkap dari hasil survei yang dilakukan SSC terhadap perilaku politik masyarakat Surabaya menjelang Pemilu 2024,” ujar Surokhim, dikutip dari ANTARA, Sabtu, 15 Juli 2023.
Baca Juga: Elektabilitas Bupati Situbondo Apik, DPW PPP Jatim Bidik Karna Maju Lagi di Pilkada 2024
Surokhim mengungkapkan Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, dari segi kualifikasi, namanya sudah muncul di antara peserta Cagub Jatim dengan rekor kualifikasi 18,4% di bursa Cagub Jatim.
Angka ini berdasarkan capaian Menteri Sosial Tri Rismaharini yang mencatatkan angka 19,8%, kemudian ada Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak dengan 11,3%.
Baca Juga: Bupati Bondowoso KH Salwa Diprioritaskan Untuk Maju Lagi Oleh DPW PPP Jatim di Pilkada 2024
“Bahkan Khofifah masih memimpin hasil uji profisiensi Jatim sebesar 36,3%. Nama lainnya Syaifullah Yusuf dengan 3,3%, kemudian Anwar Sadat dengan 2,4%, Kusnadi dengan 1,8%, dan Achmad Fauzi dengan 1,6%,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Surokhim, berdasarkan fakta yang jelas, angka 36% bagi pegawai bukanlah angka yang aman.
“Dengan fakta tersebut, pada Pilkada Jatim 2024, Risma, Eri dan Emil akan menjadi penantang kuat Khofifah," kata Surokhim yang juga wakil dekan FISIP Universitas Trunojoyo Madura (UTM).
