Tragis, 33 Anak Jadi Korban Meninggal Saat Tragedi Kanjuruhan yang Tewaskan 127 Orang

- 3 Oktober 2022, 21:03 WIB
Tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. /Dok. PMJ News/

Baca Juga: Kapolres Malang Dicopot Buntut Tragedi Kanjuruhan yang Tewaskan 127 Suporter Arema dan Anggota Polisi

Dijelaskan Bintang Puspayoga bahwa ke depannya, bentuk dukungan tersebut akan diberikan sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

"Tapi ada yang khusus, contohnya bapaknya yang meninggal, anak masih sekolah, kita tangani khusus. Ada yang kuliah tinggal beberapa semester kita tangani khusus, case kita tangani khusus. Ibu ini kita tangani khusus, nggak ada bapak, kita tangani khusus, nanti pasca ini," jelas Bintang Puspayoga, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, Senin 3 Oktober 2022.

"Terutama yang ditinggalkan bapak yang selama ini mencari nafkah, itu yang kita tangani khusus sosial, untuk anaknya," lanjut Bintang Puspayoga.

Dijelaskan juga bahwa hingga saat ini, Kementerian Sosial melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) pun juga telah menyediakan Layanan Dukungan Psikososial, khususnya bagi keluarga korban meninggal.***

Halaman:

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah