ZONA SURABAYA RAYA - Pemkab Probolinggo melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo, akan menanggung semua biaya pengobatan siswa yang menjadi korban ambruknya jembatangantung di Desa Karanggeger Kecamatan Kraksaan dan Pajarakan Kulon Kecamatan Pajarakan.
Hal itu disebutkan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo, Fathur Rosi, saat ditemui di lokasi ambruknya jembatan gantung.
Menurutnya, Pemkab Probolinggo sendiri tidak akan tinggal diam terkait ambruknya jembatan gantung yang mengakibatkan korban pada siswa SMP Negeri 1 Pajarakan.
"Untuk pengobatan Pemkab yang menanggung biayanya,"katanya, Jumat 9 September 2022.
Baca Juga: Pemkab Probolinggo Sebut Jembatan Ambruk Saat Dilewati Siswa Jadi Overload
Biaya yang dimaksud, bukan hanya korban yang saat ini menjalani perawatan di RSUD Waluyo Jati Kraksaan saja.
"Tetapi yang sudah pulang kita tetap pantau untuk perawatan tim medisnya," katanya.
Terkait siswa yang trauma pasca terjatuh akibat ambruknya jembatan gantung itu, Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo akan menggandeng lembaga lain.