Melemahnya ekonomi ini, karena Pandemi covid - 19 yang sampai saat ini masih belum berakhir.
"Itu terbukti dari jumlah rekapan data selama akhir tahun 2021 hingga awal tahun 2022 kasus perceraian dengam faktor perekonomian masih tetap mendominan," ungkapnya.
Apalagi, perekonomian tersebut sangat mempengaruhi keharmonisan rumah tangga.
Baca Juga: Kader Nasdem Probolinggo Berpaling ke PDI Perjuangan, Ini Penjelasan Ketua DPD
"Perekonomian ini sangat berpengaruh mas, bisa dikatakan sebagai jantung keharmonisan dalam keluarga,"katanya.
Untuk itu pihaknya berharap, agar para rumah tangga untuk selalu menjaga keharmonisan rumah tangganya.
"Masyarakat antara suami dan istri agar sama sama memberi pengertian terhadap sesama, saling mengingatkan bukan saling menyalahkan," pungkasnya.***