Diam-diam Gus Haris dari Ponpes Genggong Probolinggo Tercatat Sebagai Wanhat Partai Gerindra

- 21 Maret 2022, 08:50 WIB
Gus Haris dari Ponpes Genggong Probolinggo tercatat sebagai Wanhat Partai Gerindra
Gus Haris dari Ponpes Genggong Probolinggo tercatat sebagai Wanhat Partai Gerindra /Facebook Harris Mohd

ZONA SURABAYA RAYA - Belum banyak yang tahu, diam-diam nama dr Mohammad Haris Damanhuri atau Gus Haris, tercatat sebagai Ketua Dewan Penasehat (Wanhat) Partai Gerindra Kabupaten Probolinggo.

Gus Haris yang juga jadi Kepala Biro Pesantren Zainul Hasan Genggong ini namanya tercatat dalam SK (Surat Keputusan) DPP Partai Gerindra yang ditandatangani langsung oleh Prabowo Subianto dan Sekretaris Jendral, Ahmad Muzani.

SK dari DPP itu merupakan satu rangkaian dari SK DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo, memutuskan Muhammad Zubaidi menjadi Ketua DPC dan Mahrus Kholil sekretaris serta Jon Junaidi Bendahara.

Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad membenarkan masuknya nama Gus Haris DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo.

Baca Juga: Pasar Turi Baru Besok Resmi Dibuka, Ini Sejarah Panjang Pasar Legendaris di Surabaya Pasca Kebakaran 2007

"Ya (Betul Sekali, Gus Haris menjadi) Ketua Dewan Penasehat DPC Partai Gerindra Kabupaten Probolinggo," sebut Anwar Sadad, pada Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network) melalui pesan WhatsApp, Senin 21 Maret 2022.

Selain Gus Haris, ada sejumlah nama tokoh agama lainnya masuk dalam daftar Dewan Penasehat DPC Partai Gerindra Kabupaten Probolinggo.

Nama-nama tokoh itu, merupakan para ulama yang mempunyai Pondok Pesantren di wilayahnya.

"Istilahnya Ketua Wanhat (Kalau Gus Haris)," pungkas Wakil Ketua DPRD Propinsi Jawa Timur ini.

Berdasarkan penelusuran Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network), Gus Haris dalam laman Facebook-nya, banyak menunjukkan kegiatan dan turun langsung ke bawah menyapa masyarakat.

Baca Juga: 3 Orang Terkait Penipuan Robot Trading Fahrenheit Rp5 Triliun Ditangkap! Ini Identitasnya

"Ketika belajar lembutnya nglinting mbako kepada dua bidadari classic.. yang butuh inpo Massssseeehh no wa nya, Silahkan japrii hehe..,"tulisnya dalam laman Facebook-nya.

Selain itu, Gus Haris juga menuliskan, arti memahami hakikat diri dalam laman Facebook-nya yang disukai lebih dari 600 orang.

"Ketika memahami Hakikat diri, seharusnya kita takkan tertipu dengan Pujian Manusia.. karna sejatinya kitalah tempat tinggal smua keburukan" tulis Gus Haris.

"Bismillah sami slamet sukses dunyo akhirat nggih.. Terkadang, bersimpuh di depan makam poro wali poro solihin itu menenangkan, meski sekedar kirim fatihah. Mugi sami angsal barokahe kiai syamsuddin bin qoyyiduddin. Mendiang abah dr kiai Hasan sepuh Genggong.. aamiin.. #happymonday," sambungnya.***

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah