ZONA SURABAYA RAYA - Pemkot Probolinggo mengambil alih lembaga pendidikan untuk dijadikan lokasi isolasi terpadu (isoter). Salah satunya SMP Negeri 6 Kota Probolinggo di wilayah Kelurahan Kareng Lor, Kecamatan Kedopok.
Di lokasi itu sudah ada 103 Tempat Tidur (TT), 6 tenaga kesehatan dan 6 tenaga penunjang telah bertugas.
“103 bed (tempat tidur) sudah siap, mudah-mudahan bisa menangani secara maksimal,” ujar wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, saat memantau langsung lokasi persiapan Isoter, Senin 14 Februari 2022.
Menurutnya, semakin meluasnya penyebaran Covid-19 19 khususnya di kalangan pelajar, Habib Hadi menegaskan, pemerintah sudah menerapkan pembatasan PTM (Pembelajaran Tatap Muka) sebanyak 50 persen.
"Untuk kelas 9 tetap akan difasilitasi, karena bersiap menghadapi ujian kelulusan. Kepada orangtua, tolong saat antar jemput anaknya dijaga,” harapnya.
Sepekan terakhir lonjakan situasi Covid 19 di Kota Probolinggo mengalami kenaikan yang begitu signifikan. Per tanggal 13 Februari terjadi penambahan 61 orang terkonfirmasi positif Covid 19 mayoritas dari kluster sekolah. Sembuh 19 orang. Total kasus mencapai 4.917 orang.
Kabid PSDK (Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan) Dinkes P2KB Madihah menjelaskan, dari 103 TT yang tersedia di isoter, saat ini ada 48 yang diaktifkan sedangkan sisanya secara bertahap akan ditata di ruangan yang tersedia.
“Di rusunawa sudah full sekitar 70 TT. Nanti jika ada pasien baru akan kami arahkan ke sini," terang Madihah saat ditemui di lokasi isoter.