UGD Overload, RSUD dr. Soetomo Terpaksa Gunakan Kontainer untuk Merawat Pasien Covid-19 

- 11 Juli 2021, 18:45 WIB
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi kontainer RSUD dr. Soetomo/Zona Surabaya Raya/Humas Pemprov Jatim
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi kontainer RSUD dr. Soetomo/Zona Surabaya Raya/Humas Pemprov Jatim /

ZONA SURABAYA RAYA - Lonjakan pasien Covid - 19, membuat unit gawat darurat (UGD) di beberapa rumah sakit (RS) terpaksa tutup. 

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta RSUD Dr. Soetomo agar tetap buka dan bisa melayani pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

Untuk mendukung arahan tersebut, RSUD Dr. Soetomo pun membangun kontainer untuk triage  yang berlokasi di depan UGD RSUD dr. Soetomo Surabaya. 

Baca Juga: Pasien COVID-19 Penuh, 13 Rumah Sakit di Surabaya Tutup IGD, Ini Daftarnya

Jumlah kontainer UGD yang disiapkan sebanyak 5 kontainer . Masing-masing kontainer mampu menampung 5 pasien Covid-19 dengan gejala sedang. 

"Beberapa hari yang lalu, saya mendapat informasi bahwa UGD di beberapa rumah sakit di Surabaya ditutup karena sudah overloaded. Saya sudah menyampaikan kepada Dokter Joni bahwa UGD RSUD Dr Soetomo harus tetap memberikan layanan," kata Gubernur Khofifah saat melihat kontainer UGD di RSUD Dr Soetomo Surabaya, Minggu, 11 Juli 2021.

"Teman-teman bisa melihat pasien sampai meluber di selasar maka setelah tempat ini siap mereka akan segera dipindahkan ke triage ini," tambahnya.

Di tengah situasi sulit, Gubernur Khofifah bersyukur, sekaligus mengucapkan terima kasih karena ada pihak yang menyumbangkan kontainer. 

Kontainer itu, kata Gubernur Khofifah, disulap menjadi triage UGD untuk merawat pasien Covid-19 dengan gejala sedang. 

Halaman:

Editor: Gita Puspa Ningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah