"Prioritas utama saat ini adalah mencapai gencatan senjata secepat mungkin, untuk mencegah agar konflik tidak semakin membesar atau bahkan meluas di luar kendali dan menyebabkan krisis kemanusiaan yang serius," ujar Jinping.
Perang Palestina - Israel
Sementara itu, melansir Eurasian Times, konflik tersebut meletus pertama kali pada tanggal 7 Oktober 2023, beberapa jam setelah pejuang kelompok militan Palestina, Hamas, menyerang wilayah selatan Israel dan meluncurkan ratusan roket.
Menurut data pemerintah Israel, serangan-serangan Hamas telah menewaskan lebih dari 1.400 orang, termasuk tentara dan warga sipil.
Baca Juga: Mengenal Hamas dan Kiprahnya di Tanah Palestina, yang Sukses Bikin Israel Kalang Kabut
Hamas menyebut serangan tersebut sebagai balasan atas "pembunuhan warga sipil dan jamaah" di Yerusalem serta sebagian besar Tepi Barat dalam beberapa bulan terakhir.
Dan juga atas serangan-serangan yang dilakukan oleh pasukan Israel di masjid Al-Aqsa, yang merupakan tempat suci ketiga dalam agama Islam.
Sejak tanggal 8 Oktober 2023, Israel telah memotong pasokan makanan, air, dan bahan bakar ke Jalur Gaza yang terkepung, yang dihuni oleh sekitar 2,2 juta penduduk.
Negara tersebut juga telah melancarkan serangkaian serangan selama dua minggu terakhir, yang menurut Kementerian Kesehatan Gaza telah menewaskan lebih dari 4.300 orang, termasuk lebih dari 1.400 anak-anak. ***
Sumber Referensi:
Jangan lewatkan artikel terkait Militer dan Pertahanan atau konten menarik lainnya dari penulis Rangga Putra.