Gawat, Komisaris HAM Tinggi PBB Nyatakan Kekerasan Di Tepi Barat, Palestina Beresiko Tak Terkendali

- 24 Juni 2023, 10:15 WIB
Pemuda di Kota Namblus Pantai Barat Palestina melakukan perlawanan terhadap tentara Israel yang melakukan penyerangan dan telah menembak pemuda Khalil Al Anis dibagian kepala dengan peluru tajam hingga mengakibatkan kematian.
Pemuda di Kota Namblus Pantai Barat Palestina melakukan perlawanan terhadap tentara Israel yang melakukan penyerangan dan telah menembak pemuda Khalil Al Anis dibagian kepala dengan peluru tajam hingga mengakibatkan kematian. /Tangkapan layar YouTube Channel4/

ZONA SURABAYA RAYA - Baru-baru ini konflik antara Israel dengan Palestina kembali menghangat. Konflik tersebut tidak terjadi di Jalur Gaza, akan tetapi di wilayah Tepi Barat yang dikuasai oleh Fraksi Fatah.

Konflik tersebut ditandai dengan serangan udara pasukan Israel terhadap kamp pengungsi Jenin, pada Senin kemarin.

PBB melaporkan korban tewas dari pihak masyakarat Palestina sejumlah 7 orang, sementara 91 lainnya mengalami luka-luka akibat serangan Israel tersebut.

Volker Turk, KomisarisTinggi HAM PBB, mengecam kekerasan yang dilakukan Israel di Tepi Barat di Minggu ini.

Baca Juga: Langka, AS Kutuk Israel Atas Kekerasan di Palestina

Menurut Turk, kekerasan tersebut memiliki resiko tak terkendali, karena disertai dengan retorika politik yang tajam.

Turk juga mengungkapkan Israel menggunakan alat militer yang canggih dalam melakukan tindakan kekerasan.

Pria yang berkebangaaan Austria tersebut kemudian meminta Israel untuk menghormati HAM Internasional guna mengakhiri kekerasan di Tepi Barat.

Halaman:

Editor: Timothy Lie

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x