Network
ZONA SURABAYA RAYA - Sebanyak 2 orang wanita Warga Negara Indonesia (WNI) asal Bali menjadi korban gempa bumi di Turki. Kedua korban meninggal dunia ini berjenis kelamin wanita.
Ke-2 WANI asal Bali itu ditemukan meninggal dunia akibat tertimbun reruntuhan Apartemen Galeria di Kota Dyarbakir, Turki.
Jasad 2 korban gempar Turki asal Indonesia ditemukan peugas pada Kamis, 17 Februari 2023. Rencananya, keduanya diterbangkan ke Tanah Air pada pekan depan.
Sedang identitas kedua WNI korban gempa Turki itu adalah Irma Lestari (33) dan Ni Wayan Supini (45).
Baca Juga: Wisata Sumber Gempong Trawas, Hidden Gem Rasa Ubud Bali yang Mata Airnya tak Pernah Kering
Kepastian kedua korban asal Indonesia itu disampaikan Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal.
Dijelaskan, 2 korban WNI berhasil diindetifikasi Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri. Selanjutnya, kedua korban akan dipulangkan ke Indonesia.
"Jenazah akan diberangkatkan dari Adana ke Jakarta tangal 22 Februari 2023," terang Lalu dalam siaran persnya, Minggu, 19 Februari 2023.
Pihaknya juga sudah menyampaikan langsung kabar duka kepada keluarga di Indonesia.
Ia pun berduka atas meninggalnya dua WNI dalam bencana gempa bumi di Turki tersebut.
Sementara itu, Kasatgas Misi Kemanusiaan Turki 2023 Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta menjelaskan proses identifikasi ini berawal pada hari Kamis lalu, 16 Februari 2023.
Tim INASAR beserta petugas setempat telah menemukan dua jenazah di daerah Dyarbakir.
Pencarian berlangsung mulai pukul 07.00 hingga pukul 17.30 waktu setempat.
"Tim langsung membantu melakukan tindakan proses identifikasi," ucap Gatot dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 19 Februari 2023.
Baca Juga: Puluhan Anak di Ternate Diduga Keracunan, usai Hadiri Acara Syukuran Ulang Tahun
Menurut Gatot, kedua jenazah itu ditemukan di bawah reruntuhan gedung apartemen Galeria di Kota Dyarbakir setelah tertimbun selama kurang lebih dua pekan.
Lanjutnya, hasil pemeriksaan, DVI menyatakan dua korban bernama Irma Lestari (33) dan Ni Wayan Supini (45).
Proses identifikasi korban bernama Irma berdasarkan catatan medis dan properti.
Sedangkan, untuk korban Ni Wayan Supini teridentifikasi berdasarkan catatan medis, gigi dan properti.
"Kedua jenazah akan dipulangkan ke Tanah Air oleh pemerintah melalui KBRI Ankara dan Kemenlu yang direncanakan akan didampingi Atpol KBRI Ankara," pungkas Gatot. ***
