70 Nyawa Melayang di Ukraina, Presiden Zelenskiy: Saya Target Nomor Satu Rusia

- 25 Februari 2022, 13:48 WIB
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy  mengatakan, dirinya tidak akan meninggalkan Ukraina walaupun diserang oleh Rusia
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy mengatakan, dirinya tidak akan meninggalkan Ukraina walaupun diserang oleh Rusia /Ukrainian Presidential Press Service/Handout via REUTERS

Baca Juga: Ancam Bongkar Perselingkuhan Kalina Ocktaranny, Vicky Prasetyo Kena Balasan Menohok: Dia Ceritakan Dirinya

Diperkirakan sekitar 100.000 orang menyelamatkan diri ketika ledakan dan tembakan mengguncang kota-kota besar di Ukraina.

Pejabat AS dan Ukraina mengatakan Rusia bermaksud merebut Kiev dan menggulingkan pemerintah, yang oleh Putin dianggap sebagai boneka AS.

Tentara Rusia menguasai pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl ketika mereka bergerak maju melintasi rute terpendek ke Kiev dari Belarus ke arah utara.

Putin mengatakan Rusia melakukan "operasi militer khusus" untuk menghentikan genosida pemerintah Ukraina terhadap rakyatnya sendiri. Tuduhan itu disebut tidak berdasar oleh Barat.

Baca Juga: Setahun Jabat Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi Janji Pulihkan Ekonomi, Apa Kabar Janji Penghasilan Rp 7 Juta?

Dia juga mengatakan Ukraina merupakan negara yang tidak sah karena secara historis tanahnya adalah milik Rusia.

Zelenskiy mengatakan pada Jumat bahwa 137 personel militer dan warga sipil tewas dan ratusan lainnya terluka dalam pertempuran.

Pejabat Ukraina sebelumnya melaporkan sedikitnya 70 orang kehilangan nyawa.

AS dan anggota NATO lainnya telah mengirim bantuan militer ke Ukraina tapi belum ada langkah untuk mengerahkan pasukan karena khawatir dapat memicu konflik yang lebih luas.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud

Sumber: Reuters Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah