Jimat Purba Ditemukan di Israel, Membuktikan Orang Yahudi Kuno pernah Mengenakan Kalung Penangkal Setan

- 6 Juni 2021, 00:05 WIB
Jimat kuno yang ditemukan di Israel
Jimat kuno yang ditemukan di Israel /Israel Antiquities Authority/

ZONA SURABAYA RAYA - Sebuah jimat perunggu bertuliskan nama Tuhan dan simbol mistis untuk perlindungan terhadap setan dan kutukan Evil Eye atau Mata Jahat ditemukan di dekat situs sinagoga Yahudi kuno di Arbel, di sebelah barat Laut Galilea, Israel.

Jimat yang dipakai sebagai kalung ini diperkirakan berasal dari sekitar 1.500 tahun yang lalu selama periode Bizantium, menurut Otoritas Barang Antik Israel (IAA).

Pada saat itu, wilayah Arbel dikuasai oleh Kekaisaran Romawi Timur yang juga dikenal sebagai Kekaisaran Bizantium. Saat itu Bizantium telah berganti nama menjadi Konstantinopel dan sekarang menjadi Istanbul.

Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Belum Memberikan Akses Jamaah Asal Indonesia, Calon haji di Madiun Terbengkalai

Meskipun jimat itu bertuliskan huruf Yunani, para peneliti menerjemahkannya sebagai nama Yahudi untuk Tuhan — I A W, suatu bentuk nama "Yahweh" dalam alfabet Inggris.

Para arkeolog menemukan jimat perunggu, yang panjangnya sekitar 3 inci (8 sentimeter) dan lebar sekitar 1,5 inci (4 cm), di dekat situs sinagoga Yahudi kuno di Arbel, di sebelah barat Laut Galilea.

Lokasi dan prasasti menunjukkan jimat itu mungkin telah dikenakan oleh seseorang yang beragama Yahudi, terlepas dari asal-usul agamanya, kata Eitan Klein, seorang arkeolog dari IAA.

Baca Juga: Persilahkan Pejabat Enggan Berinovasi untuk Mundur, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi: Jangan Kerja di Meja Saja!

"Meskipun para peneliti umumnya mengidentifikasi pemakai jimat seperti orang Kristen atau gnostik, fakta bahwa jimat itu ditemukan di dalam pemukiman Yahudi yang berisi sinagog pada abad kelima dan keenam M [AD] dapat menunjukkan bahwa bahkan orang Yahudi pada masa itu memakai jimat dari jenis ini untuk perlindungan terhadap mata jahat dan setan," kata Klein dalam pernyataannya, dikutip dari LiveScience, Sabtu, 5 Juni 2021. ***

Editor: Gita Puspa Ningrum

Sumber: LiveScience


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x