5. Aneka sample dan tester yang ditawarkan oleh sales brand tertentu selama berbelanja, dapat mempengaruhi keputusan konsumen membelanjakan uangnya untuk produk yang ditawarkan tersebut.
Namun jangan khawatir, dorongan belanja impulsif dapat dihentikan. Cara menghentikannya adalah sebagai berikut
1. Sebelum memutuskan berbelanja sesuatu, tunggu hingga beberapa hari, pikirkan apakah barang yang dinginkan tersebut dibutuhkan atau hanya sekedar keinginan.
2. Membuat anggaran atau daftar belanja yang akan membantu sebagai panduan pengeluaran yang penting dan dibutuhkan.
3. Tidak membiasakan diri berbelanja menggunakan kartu kredit dan fitur paylater.
4. Menggunakan sistem pembayaran cash dibanding e-money agar dapat mengontrol pengeluaran.
Dorongan belanja impulsif yang tidak disadari atau ditangani dapat mempengaruhi kondisi finansial seseorang sekalipun seseorang tersebut memiliki pemasukan yang dirasa baik.
Baca Juga: Apa itu Solopreneur? Cek di sini untuk Mengetahui Perbedaannya dengan Entrepreneur