Network
ZONA SURABAYA RAYA - Aksi Presiden RI Joko Widodo yang sempat menyinggung soal rencana penghentian ekspor mineral mentah termasuk timah ternyata membuat gempar dunia.
Ya, meski belum final hal ini membuat perusahaan analis Fitch Solution mengerek proyeksi harga timah.
Namun kendati demikian, penyetopan ekspor timah masih sebatas wacana.
Baca Juga: Tinjau Harga Bahan Pokok di Pasar Sambonggede Tuban, Presiden Jokowi: Paling Murah se-Indonesia!
Akan tetapi pemerintah secara resmi akan menyetop ekspor bauksit dimulai 11 Juni 2023.
Hal ini berlaku bagi perusahaan yang belum membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian atau smeltar di Indonesia.
Kondisi ini dijadikan tolak ukur Fitch Solution akhirnya mengerek tinggi proyeksi harga timah dari 20.000 dolar Amerika Serikat per ton menjadi 25.000 dolar Amerika Serikat perton pada 2023 ini.
Fitch mencatat perubahan proyeksi harga timah akibat sejumlah peraturan yang mengancam pasokan timah di pasar global, sementara permintaan China terhadap timah tetap rendah meskipun ekonomi Negeri tirai bambu itu sudah dibuka kembali
.***
