Masa Pandemi, Penjualan Properti Pakuwon Jati di Surabaya Malah Melejit, Ini Buktinya

- 13 Juli 2022, 12:05 WIB
Direktur Marketing Pakuwon Sutandi Purnomosidi menjelaskan mengenai bisnis properti di masa pandemi di Surabaya
Direktur Marketing Pakuwon Sutandi Purnomosidi menjelaskan mengenai bisnis properti di masa pandemi di Surabaya /Zona Surabaya Raya/PRMN

Dijelaskan, peningkatan itu salah satunya ditopang dari penjualan rumah selama pandemi Covid-19.

"Saat pandemi rumah ini tetep jalan, meskipun yang diminati berubah dari rumah bertipe besar menjadi rumah-rumah yang kecil," terang Sutandi.

Di masa pandemi, lanjut Sutandi, perilaku konsumen properti lebih menyukai rumah dengan lebar 7 meter, 6 meter, 5 meter, bahkan lebar 4 meter pun ada peminatnya.

"Yang laku seperti itu. Tapi jumlahnya menjadi banyak," imbuh Sutandi.

Baca Juga: Diresmikan Eri Cahyadi Sebulan Lalu, Rumah Pakar Viaduct Sudah Untung Banyak, Ternyata Ini Rahasianya

Begitu juga dengan unit apartemen milik Pakuwon.

"Secara keseleuruhan termasuk apartemen yang selalu dibangun di atas mall, itu bisa dibilang terjual habis," ungkapnya.

Karena itulah, Pakuwon dalam waktu dekat akan launching proyek-proyek baru.

"Jadi kalau kita melihat properti memang kalau dibilang turun, kita malah naik," tandas Sutandi.

"Justru kita ada peningkatan dan berharap tahun 2022 ini trennya lebih baik lagi," pungkas Sutandi.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x