Legenda Sepak Bola yang Hentikan Perang di Nigeria Selama 48 Jam

- 28 Oktober 2021, 19:04 WIB
Sepak Bola Hentikan Perang Saudara di Nigeria Selama 48 Jam
Sepak Bola Hentikan Perang Saudara di Nigeria Selama 48 Jam /Univfact/

ZONA SURABAYA RAYA -  Pada 1960-an, perang baru saja meletus, kondisi Nigeria saat itu tengah panas-panasnya.

Namun pada 1967, kedua belah pihak yang berseteru sepakat untuk melakukan gencatan senjata. Bukan karena mereka mengalami kerugian materi atau kehabisan amunisi, namun karena hadirnya pemain Brasil yang akan sepakbola.

Nama pria itu yakni Edson Arantes do Nascimento. Pria dengan tinggi 173 sentimeter itu mempunyai kesamaan antara dirinya dan warga Nigeria, yakni sama-sama berkulit hitam.

Diketahui, pria kelahiran 1940 ini memang sensasional, saat bermain bola dirinya mencetak 1.283 gol selama karirnya. Dirinya juga memenangi tiga gelar Piala Dunia dari empat partisipasinya.

Baca Juga: Kiper Persebaya Andhika Ramadhani Terus Dipuji, Awas Star Syndrome! Bonek: Fokus Pertandingan Selanjutnya

Selain itu diaa juga dikenal sebagai pemain sepakbola terbaik sepanjang sejarah.

Banyak tim besar di Eropa seperti Real Madrid, Juventus, dan Manchester United yang menginginkan Edson untuk bergabung dengan mereka.

Namun dirinya ia tak pernah bermain untuk klub di luar tanah Amerika. Bahkan, pemerintah Brasil menobatkan Edson sebagai 'Harta Karun Resmi Negara,' hal ini dilakukan agar sang pemain tak hijrah ke negara lain.

Ia pun menyambangi Nigeria untuk bermain sepakbola, namun sebelum sampai di sana, ia hampir tidak jadi bermain karena perang yang masih meletus.

Namun, dua kubu yang berseteru akhirnya setuju untuk melakukan gencatan senjata selama 48 jam. Hal ini dengan alasan agar pria Brasil tersebut bisa bermain di Nigeria.

Baca Juga: Tangis Kiper Andhika Ramadhani Bikin Haru, Pujian Supporter pun Mengalir: Clean Sheet Pertama Persebaya

Pertandingan pun digelar di Lagos, kota paling padat di Nigeria. Meski perang masih belum berhenti, tapi kehadiran pria itu akan tetap dikenang oleh warga Nigeria.

Kenangan tersebut karena kedatangan sang pemain bisa membuat kedamaian, meski hanya 48 jam. Pria tersebut akan terus dikenang, bukan hanya warga Nigeria, tapi juga dunia. 

Diapun dikenal sebagai Pele yang Melegenda.***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: univfact


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x