Bakso Pak Ndut Kediri, Semangkuk Bakso yang Seharga Tarif Parkir Motor, Bagaimana Rasanya?

3 Juli 2023, 10:30 WIB
Bakso Pak Ndut Kediri.. /INSTAGRAM @baksopakndut2000/

ZONA SURABAYA RAYA - Di jaman sekarang nampaknya hampir tak mungkin menjual makanan dengan harga yang sama dengan tarif parkir motor.

Tapi, jika anda berkunjung ke Kediri masih ada tempat makan yang menjual menunya dengan harga Rp2.000 saja.

Nama tempat tersebut adalah Bakso Pak Ndut. Lokasinya berada di Jalan Raya Kediri-Plosoklaten, Nomor 12, Desa Besuk, Gurah, Kabupaten Kediri.

Selain itu, warung ini juga mempunyai cabang di Jalan Brigjend Pol. IBH. Pranoto, Nomor 60, Kelurahan Bangsal, Pesantren, Kota Kediri.

Baca Juga: Goa Selomangleng, Tempat Bersejarah yang Kini Jadi Tempat Wisata Paling Ramai Dikunjungi Waktu Liburan

Dengan harga Rp2.000 saja, pembeli sudah memperoleh semangkuk bakso yang berisi lima pentol.

Jika merasa kurang kenyang, pembeli biasanya memesan menu paket dobel dengan harga dua kali lipat daripada menu normal. Jadi, harganya Rp4.000 yang berisi 10 pentol.

Baca Juga: GreenRock Cafe, Sensasi Nongkrong dengan Konsep Outdoor di Coban Rondo dan Ditemani dengan Udara Sejuk

Muhammad Mansyur selaku pemilik Bakso Pak Ndut sudah mendirikan warung bakso tersebut sejak tahun 2011.

Dari awal pertama kali buka hingga sekarang ini, harga menu bakso ini masih tetap dan tidak pernah berubah yakni Rp2.000 saja.

Menurut penuturan sang pemilik, meskipun harga bahan baku mengalami kenaikan, harga menu yang ada di warung ini tetap dan tidak berubah.

Dengan slogan “Harga Deso, Selera Kuto” tentu inilah yang membuat masyarakat banyak yang penasaran.

Dan ingin datang ke Bakso Pak Ndut sekaligus mencicipi menu bakso tersebut. Pelan tapi pasti, usaha bakso ini mulai membuahkan hasil.

Sebelumnya, sang pemilik pernah bekerja di Malaysia selama empat tahun. Kemudian beliau memutuskan untuk pulang ke kampung halaman.

Baca Juga: Terbaru dan Populer, 8 Tempat Wisata di Probolinggo ini Cocok untuk Liburan Bareng Keluarga

Sejak itulah Pak Ndut sapaan akrabnya mulai merintis usahanya. Pak Ndut kemudian dipertemukan dengan perempuan pilihannya.

Yakni Kholifah yang kemudian menjadi istri dan dikaruniani dua orang anak.

Baca Juga: Nasi Pecel Mbah Darmo, Kuliner Legendaris Kediri yang Terkenal Rasanya Enak dan Harga Merakyat

Sebelum berjualan bakso, dulunya Pak Ndut pernah berjualan pentol secara keliling menggunakan sepeda pada 2011.

Kemudian istrinya memotivasi untuk berjualan secara menetap di warung.

Dengan bermodalkan uang Rp10 juta, Pak Ndut dan istrinya nekat mengontrak sebuah rumah yang sampai sekarang tetap menjadi warung Bakso Pak Ndut yang dikenal sekarang.

Lambat laun rintisan usahanya bisa berkembang dan rumah kontrakan tersebut bisa dibeli.

Saat membuka pertama kali usahanya, istri Pak Ndut mengaku hanya memiliki satu karyawan saja.

Kini dengan seiring ramainya pembeli, jumlah karyawan menjadi Sembilan orang. Bahkan sekarang sudah memiliki tiga unit mesin pencetak pentol yang dibelinya dari Surabaya.

Baca Juga: Mengenal Gunung Bancak Magetan, Kabarnya Dulu Puncak Gunung Lawu yang Terlempar

Dengan slogan yang dimiliki ada alasan menjual bakso dengan harga sangat murah.

Karena sang pemilik menginginkan seluruh lapisan masyarakat khusunya ekonomi menengah ke bawah bisa menikmati bakso enak dengan harga terjangkau.

Bakso Pak Ndut ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 20.00 WIB untuk semua lokasi.***

Editor: Rangga Putra

Sumber: YOUTUBE Kakilima Kediri

Tags

Terkini

Terpopuler