Dua Tahun Pandemi Covid-19, Limbah Masker di Kota Surabaya Capai 863 Kg dalam Sebulan

- 21 Agustus 2021, 17:40 WIB
proses pemilahan limbah masker
proses pemilahan limbah masker /Zona Surabaya Raya/Humas Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYA RAYA - Dua tahun masa pandemi Covid-19 di Negara Indonesia, ratusan kilogram (Kg) limbah masker kini menjadi masalah serius. Seperti di Kota Surabaya, dalam satu bulan, limbah masker ini sudah mencapai 863,15 kg.

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kemudian menyiapkan langkah-langkah dan strategi khusus untuk menangani sampah rumah tangga masker yang saat ini penggunaannya meningkat di masa pandemi. 

Berdasarkan data yang dimiliki Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya, sampah rumah tangga masker itu sebulan bisa mencapai 863,15 kg per bulannya.

Baca Juga: Hore, Siswa MBR Dapat Rekening Beasiswa OJK dan Pemkot Surabaya

Plt Kepala DKRTH Kota Surabaya Anna Fajriatin mengatakan, dalam tiga bulan terakhir ini, rata-rata jumlah sampah masker mencapai 863,15 kg per bulannya. Pembuangan sampah rumah tangga masker itu masuk ke tempat pembuangan sampah sementara (TPS). 

“Sampah masker itu masuk ke semua TPS. Jadi jumlah rata-rata sampah masker itu per bulannya 863,15 kg,” kata Anna, Sabtu, 21 Agustus 2021.

Anna mengungkapkan, sampah masker menyumbang 43,85 persen dibandingkan dengan sampah spesifik lainnya, seperti sampah baterai bekas, sampah kaleng semprotan bekas, sampah lampu bekas, dan sampah elektro bekas. 

Baca Juga: Ibu Hamil Belum Ikut Vaksin? Jangan Khawatir, Pemerintah Kota Surabaya Bakal Lakukan Vaksinasi Door To Door 

“Sampah masker menyumbangkan 43,85 persen. Lebih banyak dari sampah spesifik lainnya,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x