Network
ZONA SURABAYA RAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kembali mengulangi janjinya saat Pemilihan Wali Kota (Pilwali) 2020 lalu, saat merayakan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-728, Senin, 31 Mei 2021. Salah satunya, penghasilan Rp7 juta per bulan pada setiap keluarga.
Eri mengaku akan meningkatkan produktivitas dan perekonomian warga. Salah satu strategi yang dilakukannya dengan memastikan setiap keluarga mendapatkan penghasilan yang layak dan sepadan.
"Harapannya seluruh warga kota Surabaya sudah dapat pekerjaan. Lalu per keluarga pendapatan minimal UMK. Minimal kita siapkan Rp7 juta per keluarga, bukan per pribadi," kata Eri Cahyadi.
Baca Juga: Dugaan Kekerasan Seksual Puluhan Siswa, Polda Jatim Panggil Pemilik Sekolah SPI
Mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini mengaku tahu bahwa angka pengangguran di Surabaya terus naik. Di pertengahan tahun 2021 ini saja, angka pengangguran mencapai 9 persen.
"Untuk itu kami akan menggunakan produk UMKM. Jadi setiap keluarga akan kita lihat siapa yang belum bekerja. Lalu akan kita ajarkan untuk membangun dan mengelola UMKM," papar dia.
Selain itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan mengaktifkan fungsi tanah aset-aset dan akan digunakan untuk peningkatan kehidupan warga kota Surabaya.
"Nanti ketika sudah ada data pendapatan di bawah UMK, kita akan kumpulkan per kelompok agar tanah aset bisa digunakan untuk itu," jelasnya.
Baca Juga: Super Sibuk, Atta Halilintar Mengaku hanya Tampil di Depan Kamera Dua Jam per Hari, Yang Bener?
