Cegah Sampah Melimpah saat Ramadhan, Pemkot Surabaya Imbau Masyarakat Kurangi Penggunaan Plastik

19 Maret 2023, 22:07 WIB
Pada saat Ramadhan, biasanya jumlah sampah yang dikirim ke TPA Benowo meningkat 100-200 ton /Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYA RAYA- Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengimbau kepada masyarakat agar meminimalisir timbulnya sampah ketika bulan Ramadhan. Hal ini disebabkan jumlah sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo Surabaya akan meningkat ketika bulan puasa.

Agus Hebi Djuniantoro selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya menjelaskan, umumnya sampah yang dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir Benowo kurang lebih 1500-1600 ton per hari.

Ketika bulan Ramadhan jumlah sampai yang dibawa menuju Tempat Pembuangan Akhir Benowo mengalami peningkatan sekitar 100-200 ton.

"Terus terang pada saat Ramadan pasti sampahnya naik, sekitar 100 atau 200 ton. Kalau yang (kondisi normal) masuk TPA 1500-1600 ton. Apalagi kalau mau Hari Raya (Idul Fitri), kenaikan (sampah ke TPA) itu bisa sampai 400-500 ton," ujar Agus Hebi Djuniantoro dikutip dari laman resmi Pemkot Surabaya, Minggu, 19 Maret 2023.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan yang Wajib Diketahui, Dibaca Sekali untuk Sebulan atau Setiap Hari?

Agus Hebi Djuniantoro menjelaskan, sebelumnya Surat Edaran (SE) Wali Kota Surabaya tentang Imbauan Bulan Ramadhan Tanpa Sampah telah dikeluarkan oleh jajarannya pada Rabu, tanggal 15 Maret 2023, di Kota Surabaya.

Surat Edaran menerangkan tentang pengurangan sampah sebagaimana yang telah tertulis dalam Peraturan Daerah (Perda) Surabaya Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Sampah dan Kebersihan di Surabaya, sebagaimanan yang telah diubah menjadi Peraturan Daerah Surabaya Nomor 1 Tahun 2019.

Selain terkait dengan pengurangan sampah, Hebi juga menyarankan masyarakat guna meminimalisir penggunaan kantong plastik ketika bulan Ramadhan.

Hal tersebut disebabkan karena ketika bulan Ramadhan banyak komunitas, kelompok, atau warga yang melakukan pembagian takjil menggunakan kantong plastik.

Hebi menambahkan, meminimalisir penggunaan kantong plastik, juga berarti mendukung gerakan tanpa kantong plastik. Diantaranya dengan meminimalisir penggunaan gelas atau botol minum kemasan plastik.

Baca Juga: Buka Puasa Sepuasnya, Ini Daftar Harga All You Can Eat Ramadhan 2023 di 40 Hotel Surabaya, Murah Meriah Rek!

Hebi yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Administrasi Perekonomian dan Usaha Daerah Kota Surabaya ini juga menjelaskan, masyarakat dihimbau untuk tidak membuang sisa makanan. Hal ini dilatarbelakangi oleh kebiasaan orang ketika buka puasa yang mengambil makanan berlebihan sampai akhirnya tidak habis dan terbuang sia-sia.

Hebi menerangkan, upaya yang dilakukan jajarannya untuk meminimalisir sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir Benowo ketika bulan Ramadhan tak akan berhasil, apabila tidak didukung oleh kesadaran masyarakat. Guna mengoptimalkan upaya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya, dibutuhkan sumbangsih dari semua pihak mulai dari tingkat RT/RW, Kelurahan, sampai Kecamatan.***

Editor: Ali Mahfud

Tags

Terkini

Terpopuler