Network
Namun, dia akhirnya mengoper bola ke Raphinha. Pemain Brasil itu menguasai bola dan melakukan tendangan serak dengan kaki kirinya untuk menendang bola melewati Courtois.
Gol itu mengguncang Real Madrid, dan mereka mencoba lebih sering menyerang.
Namun, mereka tetap mengandalkan serangan balik terutama untuk menguji pertahanan Barca di babak pertama.
Upaya mereka yang paling menonjol di babak pertama tetap berupa tembakan Federico Valverde dari jarak 25 yard yang membentur mistar gawang.
Barca menjadi sedikit lebih defensif setelah memimpin, tetapi masih berhasil menyelesaikan babak pertama sebagai tim yang lebih dominan dengan jarak tertentu.
- 3. Kedua tim melakukan banyak pergantian pemain di babak kedua, tetapi tidak ada yang bisa mencetak gol
Kedua tim melakukan banyak pergantian pemain di babak kedua.
Barcelona memperkenalkan pemain seperti Memphis Depay, Frenkie de Jong, Frank Kessie dan Ousmane Dembele, antara lain.
Real Madrid, sementara itu, membawa Luka Modric, Toni Kroos dan Marco Asensio, untuk beberapa nama.
Pemenang Liga Champions 2021-22 tampak dalam kondisi yang lebih baik dan memiliki lebih banyak penguasaan bola dengan diperkenalkannya gelandang bintang mereka.
Namun, justru Blaugrana yang terus memiliki peluang lebih baik. De Jong bermain dengan banyak otoritas di lini tengah dan mengatur beberapa gerakan.
