ZONA SURABAYA RAYA– Kabar Persebaya Surabaya yang dirumorkan bakal menukar Higor Vidal dengan gelandang asing PSS Sleman, membuat publik sepakbola tersentak.
Tak lama setelah rumor itu mencuat, PSS Sleman membuat keputusan mendepak striker asing asal Brasil, Mychell Chagas.
Entah ada kaitannya dengan pertukaran Higor Vidal dengan Ze Valente atau tidak, rumor gelandang Persebaya Surabaya itu tetap bergulir.
Dan keputusan PSS Sleman mencoret Mychell Chagas seakan menjadi pemanasan rumor pertukaran dengan pemain Persebaya.
Baca Juga: HOT RUMOR! Striker Berharga Rp6 Miliar Ini Bakal Didatangkan ke Persebaya Surabaya, Yousef Ezzejari?
Lantas, mengapa klub berjuluk Super Elja ini mendepak striker asingnya itu?
Untuk diketahui, PSS Sleman mengakhiri putaran pertama dengan masih harus berjuang di papan bawah klasemen sementara.
PSS ada di peringkat ke-15 atau empat terbawah dengan koleksi 16 poin.
Hasil tak menggembirakan di sepanjang putaran pertama Liga 1 2022-2023 membuat PSS Sleman bergerak cepat melakukan evaluasi.
Terkini, manajemen tim ini memastikan sudah mencoret striker asing asal Brasil, Mychell Chagas.
Diakhirinya kerja sama antara PSS dan Mychell Chagas ini setelah berjalan sekitar enam bulan.
Dan di sepanjang putaran pertama kasta tertinggi musim ini, dari 12 laga yang dijalani Mychell Chagas bersama PSS, tak ada satu gol pun yang dilahirkan oleh pemain bernomor punggung 11 itu.
Tumpulnya pemain berpostus 183 cm itu tentu menjadi alasan mendasar yang melatar belakangi dicoretnya Mychell Chagas.
“Sudah berakhir kerja sama manajemen PSS dengan Mychell Chagas terhitung mulai Selasa (27/12/2022),” kata manajer PSS, Dewanto Rahadmoyo dikuti dari laman resmi LIB, Rabu 28 Desember 2022.
Performa yang tak kunjung seperti yang diharapkan sepanjang putaran pertama membuat PSS tak lagi menggunakan jasa Chagas di putaran kedua nanti.
Ya, sepanjang 648 menit bermain di PSS, Chagas tak mampu mencetak gol ke gawang lawan yang dihadapi timnya.
“Kami ucapkan terima kasih sudah memberikan kontribusi terbaiknya untuk PSS sepanjang putaran pertama walaupun belum bisa memberikan yang terbaik. Kami apresiasi kinerjanya di PSS, dia pekerja keras, tidak mudah menyerah dan seorang pribadi yang baik,” tambah Dewanto Rahadmoyo.
Dengan berakhirnya kerja sama dengan Mychell Chagas, manajemen PSS menyatakan sudah melakukan perburuan striker pengganti.
Hanya saja memang PSS masih menyimpan rapat sosok striker pengganti yang tengah diburu ini.
“Sudah ada (calon pengganti Mychell Chagas), kita sedang memproses semuanya,” ucap Dewanto lagi.
Sepanjang lanjutan putaran pertama yang digelar dengan sistem bubble, Mychell Chagas tercatat hanya dimainkan di dua laga saja, yakni di laga lawan Bhayangkara FC selama 45 menit dan laga lawan PSIS Semarang yang bahkan hanya 17 menit bermain saja. ***