Sebutan tersebut digaungkan oleh Prof Robert Manurung dari Institut Teknologi Bandung. Kekurangan dari biosaka adalah tidak dapat dibuat dengan mesin. Selain itu bahan baku dari biosaka harus berganti setiap musim untuk mencegah hama kebal.
Biosaka dapat dibuat dengan menyiapkan jenis-jenis daun dan rumpiut tertentu. Setelah itu masukkan ke dalam ember yang telah diisi air. Air yang digunakan antara 5-20 liter tergantung seberapa banyak bahan bakunya.
Setelah itu bahan baku diremas pelan memutar sembari diaduk. Lakukan hal tersebut antara 30-60 menit untuk mendapatkan hasil terbaik.***