"Kami pun sebagai keluarga memohon kepada para warga Jabar, kalau ada kesempatan atau waktu luang. Mohon untuk melakukan salat gaib untuk almarhum Emmeril Khan Mumtadz bin Muhammad Ridwan Kamil," sebut Erwin.
Erwin menambahkan, keadaan ini adalah takdir dari Allah SWT. Pihak keluarga sendiri telah meyakini kalau Eril meninggal dunia dalam keadaan khusnul khatimah dan sebagai syahid di akhirat.
"Aktivitas terakhir Eril itu olahraga yang dalam hadis Nabi adalah berenang," ungkap Erwin, di kutip Zona Surabaya Raya dari laman YouTube Jabarprov TV, Jumat 3 Juni 2022.
Baca Juga: Presiden Jokowi Telepon Ridwan Kamil, Dukung dan Kuatkan Hati Keluarga Besar
"InsyaAllah Eril meninggal dunia dalam keadaan khusnul khatimah. Insya Allah memenuhi syarat riwayat hadis Nabi orang tenggelam di nyatakan sebagai syahid akhirat," sambung Erwin.
- Proses pencarian tetap berlanjut
Sementara itu, proses pencarian jenazah Eril, putra sulung Ridwan Kamil, terus bergulir.
Hingga hari Jumat 3 Juni 2022 ini, pihak kepolisian Bern, Swiss terus berupaya mencari secara intensif dengan dukungan anjing pelacak.
Sebelumnya, pada Kamis, 2 Juni 2022, atau hari ke-7 hilangnya Eril, proses pencarian terkendala derasnya arus Sungai Aare. Karena itu, penyelam atau diver tidak di turunkan.
Fokus pencarian pada hari Kamis itu, mengkover area Marzili sampai pintu air Engehalde. Serta patroli di area antara Schwellenmaetelli hingga Wohlensee.